1.Pembayaran PPN dalam negeri akunnya apa saja di jurnal umum? 2.Pembayaran PPH 21 & 26 akunnya apa saja di jurnal umum? 3.Memberikan pinjaman kepada karyawan akunnya apa saja di jurnal umum? 4.pembayaran angsuran secara debit akunnya apa saja di jurnal umum? 5.Pembayaran panjar akunnya apa saja di jurnal umum & Jurnal penyesuaian?
1. 1.Pembayaran PPN dalam negeri akunnya apa saja di jurnal umum? 2.Pembayaran PPH 21 & 26 akunnya apa saja di jurnal umum? 3.Memberikan pinjaman kepada karyawan akunnya apa saja di jurnal umum? 4.pembayaran angsuran secara debit akunnya apa saja di jurnal umum? 5.Pembayaran panjar akunnya apa saja di jurnal umum & Jurnal penyesuaian?
I. Beban pembayaran
Kas
2. Pembayaran Pph
Kas
3. Piutang
Pendapatan
2. Dibayar gaji karyawan pada bulan Juni 2022 sebesar Rp 30.000.000,-. PPh pasal 21 sebesar Rp 575.000,Tolong bantu jurnal umum nya kak!
Penjelasan:
Jurnal pas bayar gajiDebit :
Biaya Gaji Rp30.000.000
Kredit:
Hutang PPH 21 Rp575.000
Kas/Bank Rp29.425.000
Jurnal pas bayar PPh 21Debit:
Hutang PPh 21 Rp575.000
Kredit:
Kas/bank Rp575.000
3. gaji 5750000, membayar pensiun 200000, hitunglah pph 21
Penjelasan:
gaji Rp5.750.000
pengurangan :
- biaya jabatan
5% x 5.750.000 Rp287.500
- iuran pensiun Rp200.000
---------------- +
(Rp 487.500)
------------------- -
penghasilan netto sebulan Rp5.262.500
penghasilan netto setahun
12 x Rp 5.262.500 Rp63.150.000
PTKP setahun :
- untuk wp sendiri (Rp54.000.000)
---------------------- -
penghasilan kena pajak Rp9.150.000
setahun
pph pasal 21 terutang
5% x Rp9.150.000 Rp457.500
pph pasal 21 sebulan
Rp457.500 : 12 Rp38.125
semoga bener ya, kalo beda sorry
4. Jurnal penyesuaian untuk gaji bulan Desember sebesar Rp 4.500.000,00 akan dibayar tanggal 2 Januari dengan PPh pasal 21 Rp. 250.000,00bantu buatin jurnal dalam bahasa inggris nya dong kaka
adjusting entry:
JP accrued expenses as a debit.
JP payable salary as credit.
BYMHD 4. 250.000.
PPH 21. 250.000
salary payable 4,500,000
tax payable earn 250,000
5. Pada tanggal 31 januari 2020 PT Keren membayarkan gaji karyawan sebesar RP. 120.000.000 ( bruto sebelum dipotong pajak). Besar PPh 21atas pemmbayaran gaji tersebut sebesar Rp. 5.160.000, selain itu, PT Keren membayarakan iuran pension untuk karyawannya sebesar Rp. 2.000.000, pembayaran iuran pension ini dilakukan bersamaan dengan pembayaran gaji. Pembayaran iuran pensiun ini ke Dana Pensiun yang disahkan oleh Menteri Keuangan. Jurnal yang di catat apada tanggal 31 januari 2020 adalah... a. Debit : Beban Gaji Rp. 120.000.000, Beban luran Pensiun : Rp. 2.000.000 Kredit : Hutang PPh Pasal 21 Rp. 5.160.000, kas : Rp. 116.840.000 b. Debit : Beban Gaji Rp. 120.000.000, Kredit : Hutang PPh Pasal 21 Rp. 5.160.000, Kas : Rp. 114.840.000 Debit: Beban Gaji Rp. 120.000.000 Kredit : Utang luran Pensiun Rp. 2.000.000, Hutang PPh Pasal 21 Rp. 5.160.000, kas : Rp. 112.840.000 d. Debit: Beban Gaji Rp. 125.160.000, Beban luran Pensiun : Rp. 2.000.000 Kredit : Hutang PPh Pasal 21 Rp. 5.160.000, Kas : Rp. 122.000.000
Jawaban:
A
db. beban gaji 120.000.000
db. beban iuran pensiun 2.000.000
cr. kas 116.840.000
cr. utang pph 21 5.160.000
6. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah. ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!berikan cara yang detail!
Jawaban:
1. Screenshot layar
2. coppy ini >> https://kalkulator.ortax.org/
3. isi secara detail.
4. dan ketemulah hasilnya
Penjelasan:
Semoga bermanfaat
7. Bagaimanakah jika Pph Pasal 21 lebih bayar pada akhit tahun
Jawaban:
Restitusi Atau Kompensasi
Penjelasan:
Jika PPh Ps 21 Lebih Bayar Ada 2 Pilihan Bisa RESTITUSI Atau KOMPENSASI.
Perbedaannya Jika Restitusi Akan Melewatkan Tahap Pemeriksaan, Sedangkan Yang Lainnya Tidak.
8. Tuan Frida seorang pegawai perusahaan dengan gaji per bulan Rp. 4.000.000,00 dan membayar iuran pensiun Rp. 150.000,00 per bulan, membayar iuran jaminan sosial Rp. 200.000,00 per bulan serta membayar iuran THT Rp. 50.000,00 per bulan. Tuan Frida belum menikah. Hitunglah PPh pasal 21 yang harus dipotongkan setiap bulannya dan buatlah jurnalnya !
PPh pasal 21 yang harus dipotongkan setiap bulannya sebesar Rp. 30.000,-. Pajak terutang adalah pajak yang harus dibayar pada suatu saat, dalam Masa Pajak, dalam Tahun Pajak, atau dalam Bagian Tahun Pajak sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Perpajakan. Masa Pajak sama dengan satu bulan kalender. Tahun Pajak sama dengan satu tahun kalender, disebut juga tahun takwim. Tahun Pajak biasanya adalah jangka waktu bulan Januari sampai dengan Desember kecuali mengajukan izin untuk menggunakan jangka waktu lain.
Pembahasan
Rumus tarif untuk wajib pajak orang pribadi adalah:
a) 5% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan hingga Rp50.000.000/tahun.
b) 15% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas Rp50.000.000 hingga Rp250.000.000/tahun.
c) 25% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas Rp250.000.000 hingga Rp500.000.000/tahun.
d) 30% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas Rp500.000.000/tahun.
Besaran PTKP menurut Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 yang berlaku mulai 29 Juni 2015.
1. Rp 36.000.000,- untuk diri Wajib Pajak orang pribadi
2 Rp 3.000.000,- tambahan untuk Wajib Pajak yang kawin
3. Rp 36.000.000,- untuk istri yang penghasilannya digabung dengan penghasilan suami.
4. Rp 3.000.000,- tambahan untuk setiap anggota keluarga sedarah dan keluarga semenda dalam garis keturunan lurus serta anak angkat yang menjadi tanggungan sepenuhnya, paling banyak 3 orang untuk setiap keluarga.
Tetapi besaran PTKP di atas sudah diperbarui dalam Perubahan terbaru mengenai tarif Pajak Penghasilan Tidak Kena Pajak sesuai dengan PMK Nomor 101/PMK.010/2016 terhitung 1 Januari 2016
Penghasilan tuan Frida
Gaji Rp. 4.000.000
Pengurangan
Iuran pensiun Rp. 150.000
Iuran jaminan sosial Rp. 200.000
Iuran jaminan hari tua (JHT) Rp. 50.000
Total pengurangan : Rp. 400.000
Ph neto = Ph bruto - total pengurangan
= Rp. 4.000.000 - Rp. 400.000
= Rp. 3.600.000
Ph neto dalam setahun (x12) : 43.200.000
PTKP tuan Frida Rp. 36.000.000
Penghasilan kena pajak = Ph neto - total PTKP
= Rp. 43.200.000 - Rp. 36.000.000
= Rp. 7.200.000
Pph 21 terutang dalam setahun :
5% x Rp. 7.200.000 = Rp. 360.000
Jadi Pph 21 terutang dalam sebulan: Rp. 30.000
Untuk jurnalnya bisa dilihat dalam lampiran. Semoga bisa membantu dan mudah dipahami, dan tolong dibantu untuk jadikan jawaban tercerdas ya. Makasih
Pelajari lebih lanjut
1. Contoh soal lainnya https://brainly.co.id/tugas/21398096
2. Contoh soal lainnya https://brainly.co.id/tugas/21402818
3. Contoh soal lainnya https://brainly.co.id/tugas/21394474
-----------------------------
Detil jawaban
Kelas: 11
Mapel: Ekonomi
Bab : 7 - Perpajakan dalam Pembangunan Ekonomi
Kode: 11.12.7
Kata kunci : pajak terutang, pph
9. Pada bulan januari 2019, PT Yuasa Indonesia menghitung biaya gaji dengan hasil sebagai berikut:*Biaya gaji adalah Rp. 500.000.000*Pajak atas gaji Rp. 10.000.00*Diketahui bahwa pajak atas gaji ditanggung oleh pegawai dan dipotong dari gajinya masing-masing.*Buatlah jurnal yang harus dilakukan oleh pt yuasa *Buatlah jurnal pada saat pelunasan atau penyetoran pph pasal 21.
Jawaban:
Bisa lebih jelas soalnya kak
Penjelasan:
hiii
10. Tuan fadas seorang pegawai perusahaan dan belum menikah. Tiap bulannya ia menerima gaji RP 4.000.000,00 membayar iyuran pensiun 150.000 membayar iuran jaminan sosial 200.000 serta membayar iuran tht 50.000 hitunglah pph pasal 21 yang harus di potongkan setiap bulannya dan buatkan jurnalnya
Tuan fadas seorang pegawai perusahaan dan belum menikah. Tiap bulannya ia menerima gaji Rp 4.000.000,00 membayar iyuran pensiun Rp 150.000 membayar iuran jaminan sosial Rp200.000 serta membayar iuran THT Rp.50.000. Maka PPh 21 yang harus dipotong TIDAK ADA, Karena total pengahasilan Tuan Fadas dalam 1 tahun masih dibawah PTKP, yaitu Rp.54.000.000 sedangkan penghasilan Tuan Fadas dalam setahun adalah Rp. 43.200.000.
PembahasanPPh 21 merupakan pajak yang dikenakan atas penghasilan yang diterima oleh wajib pajak berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran yang berhubungan dengan pekerjaan atau jasa yang telah diberikan dalam suatu wilayah Republik Indonesia. Besarnya PPh Pasal 21 yang dipotong setiap bulan untukWajib Pajak orang pribadi, pegawai tetap atau pensiunan Jumlah PPh 21 yaitu jumlah penghasilan bruto setelah dikurangi biaya jabatan atau biaya pensiun, iuran pensiun, dan Penghasilan Tidak Kena Pajak lainnya.
Ada batasan minimal pendapatan yang dikenai pajak atau PTKP yaitu total pendapatan bersih sebesar Rp. 54.000.000 selama satu tahun. Seperti contoh diatas, kita dapat menghitung penghasilan tuan Fadas yaitu :
Gaji pokok = Rp.4.000.000
Iuran Pensiun = Rp. 150.000
Jaminan Sosial = Rp. 200.000
THT = Rp. 50.000 -
Pendapatan bersih Rp 3.600.000
Total pendapatan selama setahun Rp.3.600.000 x 12 = Rp. 43.200.000
Berdasarkan perhitungan diatas, jumlah pendapatan Tuan fadas selama setahun adalah Rp.43.200.000 dimana penghasilan ini berada dibawah Rp.54.00.000. Maka tidak dkenai pajak atas penghasilan tersebut.
Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang pajak dapat dilihat pada link berikut ini : brainly.co.id/tugas/1105147
2. Materi tentang manfaat pajak dapat dilihat pada link berikut ini : brainly.co.id/tugas/2767923
3. Materi tentang fungsi pajak bagi negara dapat di lihat pada link brainly.co.id/tugas/2847644
------------------------------------
Detil jawabanKelas : XI (2 SMA )
Mapel : Ekonomi
Bab : Perpajakan dalam Pembangunan ekonomi
Kode : 11.12.7
Kata Kunci : Pajak, PTKP.
11. dibayar biaya angkut pembalian rp 400.00 dgn pph pasal 23 sebesar 2%a.buatkan jurnal umum
beban angkut pembelian 400.000
ppn 2% x 400.000 = 8.000
kas = 408.000Beban Angkut Pembelian (D) 400.000
Kas (K) 392.000
Hutang Pajak (K) 8.000
12. seseorang mempunyai gaji 5.600.000 jika harus membayar PPh sebesar 7%tentukan gaji bersih yang di terima
[tex] = 5.600.000 \div \frac{7}{100} \\ = 392.000 \\ = 5.600.000 - 392.000 \\ = 5.208.000[/tex]
13. tuan fadas seorang pegawai perusahaan dan belum menikah. tiap bulannya ia menerima gaji Rp. 4.000.000,00. membayar iuran pensiun Rp. 150.000,00 ,membayar iuran jaminan sosial Rp. 200.000,00 , serta membayar iuran THT Rp. 50.000,00. hitunglah PPH pasal 21 yang harus di potongkan setiap bulannya dan buatlah jurnalnyatolong besok di kumpul
gaji perbulan rp.4000.000
potongan
biaya gaji jabatan 5%x4.000.000= 200.000
iuran pensiun. rp 150.000
iuran jaminan sosial Rp. 200.000+
550.000
penghasilan netto Rp. 3450.000
ptkp
untuk diri wajib pajak Rp.375.000-
Rp. 3.075.000
pkp pertahun
12 x 3.075.000 = 36.900.000
pph 21 setahun
5%x 36.900.000 = 1845000
kalo jawaban salah mohon di maaf
14. jelaskan pencatatan jurnal pph 21 jika pajak ditanggung oleh karyawan
Jumlah keseluruhan dari pajak karyawan2 yang ada yaitu
(jumlah net penghasilan total masing2 karyawan - (jumlah penghasilan tidak kena pajak masing-masing karyawan) dikalikan nilai persentase pajak yang dikenakan berdasarkan level yg sudah ditetapkan utk tingkat penghasilan tertentu yg sesuai dari masing-masing karyawan) lalu semua hasilnya dijumlah jadi satu.
15. Setiap bulanya alfa mendapatkan gaji sebesar Rp 10.000.000.00, namun alfa harus membayar iuran pension sebanyak rp 80.000.00/bulan.saat ini Alfa pegawai tetap tetapi belum menikah.hitunglah pph pasal 21 atas gaji alfa!
Jawaban:
3.856.000
Penjelasan:
Gaji Pokok 120,000,000.00
Biaya Jabatan 6,000,000.00
Iuran Pensiun 960,000.00
Penghasilan Setahun 113,040,000.00
PTKP 54,000,000.00
PKP 59,040,000.00
PPh 21 Setahun 3,856,000.00
16. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah. ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!
Untuk menghitung PPh 21 yang harus dibayar oleh seorang pegawai kantor (manager) yang belum menikah dengan gaji 12.500.000 per bulan, kita perlu melakukan beberapa perhitungan.
Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
Hitung Penghasilan Bruto (Penghasilan Sebelum Pajak) dengan rumus: Gaji Bulanan x 12 = 150.000.000
Hitung Penghasilan Neto (Penghasilan Setelah Potongan) dengan rumus: Penghasilan Bruto - Biaya Jabatan = 150.000.000 - 5% x 150.000.000 = 142.500.000
Hitung Iuran Pensiun (jika ada) dengan rumus: 4,75% x Gaji Bruto = 7.125.000
Hitung Penghasilan Neto Setelah Iuran Pensiun dengan rumus: Penghasilan Neto - Iuran Pensiun = 142.500.000 - 7.125.000 = 135.375.000
Hitung PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) untuk pegawai yang belum menikah: 54.000.000
Hitung PKP (Penghasilan Kena Pajak) dengan rumus: Penghasilan Neto Setelah Iuran Pensiun - PTKP = 135.375.000 - 54.000.000 = 81.375.000
Hitung PPh 21 dengan mengacu pada tarif PPh 21 yang berlaku di Indonesia. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 210/PMK.011/2020, tarif PPh 21 untuk penghasilan di atas 70 juta sampai dengan 250 juta adalah 15%. Oleh karena itu, PPh 21 yang harus dibayar oleh manager dengan gaji 12.500.000 per bulan adalah:
(15% x (81.375.000 - 70.000.000)) / 12 = 144,53 ribu rupiah per bulan.
Jadi, manager tersebut harus membayar PPh 21 sebesar sekitar 144,53 ribu rupiah per bulan.
17. Mohon Bantu Dalam perhitungan PPh pasal 21 ada istilah penghasilan dari luar gaji jelaskan dan berikan contoh
penghasilan luar gaji dalam pph 21 dapat diartikan sbg penghasilan yang didapat diluar dr gaji pokoknya, atau masih dikategorikan diluar penghasilan bruto, nah yang masuk dalam penghasilan di luar gaji, yaitu:
Bonus, THR, dan Upah lembur
18. hitung PPh pasal 21 dengan gaji 65.000.000 per bulanbantuin atuh
Jawaban:
65.000.000
ptkp 54.000.000
11.000.000
pph 21
5% x 11.000.000 = 550.000
19. kasus pph 21 gaji bulanan
Jawaban:
soal apa ini ya kalo mau buat soal yg bener
Jawaban:
soal apaan ini? yg bner dongh
20. Jurnal penyesuaian untuk gaji bulan Desember sebesar Rp 4.500.000,00 akan dibayar tanggal 2 Januari 2017 dengan PPh pasal 21 Rp. 250.000,00
JP beban yang masih harus dibayar sebagai Debit.
JP hutang gaji sebagai kredit
BYMHD 4.250.000
PPh 21. 250.000
Hutang Gaji 4.500.000
21. Bapak Putra pada tahun 2018 memperoleh gaji sebulan sebesar Rp 10.000.000,00 dan membayar iuran pensiun yang ditanggung sendiri sebesar Rp 350.000,00. Pak Putra telah menikah dan memiliki dua orang anak. Pertanyaan: a. Bagaimanakah penghitungan PPh 21 b. Buatian jurnal yang dibuat pada saat membayar gaji?
Berdasarkan pernyataan tersebut maka, besarnya pajak terutang Pak Putra setiap tahun adalah Rp2.115.000 atau pajak terutang Pak Putra perbulan Rp176.250.
Jurnal saat membayar gaji adalah:
TANGGAL URAIAN DEBIT KREDIT
2018 Biaya Gaji 10.000.000
Utang PPh Pasal 21 2.115.000
Utang Iuran Pensiun 350.000
Kas 7.535.000
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Pajak Penghasilan adalah pajak atas penghasilan berupa gaji upah, honor dan pembayaran lainnya dan dalam bentuk apapun yang sehubungan dengan pekerjaan, jabatan dan kegiatan yang dilakukan oleh orang pribadi subjek pajak dalam negeri. Pajak Penghasilan juga biasa disebut dengan PPh.
Diketahui : Penghasilan Bapak Putra tahun 2018 Rp10.000.000, dia juga membayar iuran pensiun sebesar Rp350.000. Pak Putra memiliki 2 anak dan sudah menikah.
Ditanya :
Berapa PPh 21 Pak Putra?Jurnal saat membayar gaji?Jawab :
Gaji = Rp. 10.000.000
Pengurangan
= Biaya Jabatan + Iuran pensiun
= (5% × Rp10.000.000 ) + Rp350.000
= Rp500.000 + Rp350.000
= Rp850.000
Jumlah pengurangan per bulan
= Gaji - Pengurangan
= Rp10.000.000 - Rp850.000
= Rp9.150.000
Penghasilan neto perbulan
= Rp9.150.000
Penghasilan neto pertahun
= Rp9.150.000 × 12 bulan
= Rp109.800.000
PTKP Setahun
= Untuk wajib pajak Pribadi (Rp54.000.000) + Tambahan menikah Rp4.500.000 + Tambahan 2 anak (Rp9.000.000)
= Rp67.500.000
Penghasilan Kena Pajak Setahun
= Rp109.800.000 - Rp67.500.000
= Rp42.300.000
Tarif penentuan yaitu 5% karena PKP setahun kurang dari Rp50.000.000 maka;
= 5% × Rp42.300.000
= Rp2.115.000
PPh pasal 21 Dewi perbulan :
= Rp2.115.000 ÷ 12 bulan
= Rp176.250
Jadi, besarnya pajak terutang Pak Putra setiap tahun adalah Rp2.115.000 atau pajak terutang Pak Putra perbulan Rp176.250.
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut tentang materi pajak penghasilan pada brainly.co.id/tugas/46266417
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
22. Berapakah PPH yang harus dibayar jika memiliki gaji per tahun 528.000.000,00 ( sudah di potong PTKP)
Rp.472.000.000
klu slah maafkan sya
23. Valen bekerja di UNESA. Ia memperoleh gaji sebulan berupa gaji pokok Rp7.000.000. Valen juga membayar iuran pensiun sebesar Rp100.000. Valen sudah menikah tapi belum mempunyai anak. Penghitungan PPh 21 adalah.
Untuk menghitung PPh 21 (Pajak Penghasilan Pasal 21) yang harus dibayar oleh Valen, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan seperti tarif PPh 21, jumlah pelepasan penghasilan, dan jumlah penghasilan bruto.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menghitung PPh 21:
1. Menghitung Penghasilan Bruto (Penghasilan sebelum dikurangi potongan):
Penghasilan Bruto = Gaji Pokok + Tunjangan-Tunjangan + Insentif + Pendapatan Tambahan - Iuran Pensiun
Dalam kasus ini, Valen hanya memiliki gaji pokok sebesar Rp7.000.000. Oleh karena itu, Penghasilan Bruto Valen adalah:
Penghasilan Bruto = Rp7.000.000
2. Menghitung Jumlah Pelepasan Penghasilan:
Jumlah Pelepasan Penghasilan untuk karyawan yang sudah menikah adalah Rp54.000.000 per tahun atau Rp4.500.000 per bulan.
3. Menghitung Penghasilan Neto (Penghasilan setelah dikurangi jumlah pelepasan penghasilan):
Penghasilan Neto = Penghasilan Bruto - Jumlah Pelepasan Penghasilan
Dalam kasus ini, Penghasilan Neto Valen adalah:
Penghasilan Neto = Rp7.000.000 - Rp4.500.000 = Rp2.500.000
4. Menghitung PPh 21 berdasarkan tarif yang berlaku:
Berikut adalah tarif PPh 21 untuk karyawan yang sudah menikah:
- 5% untuk penghasilan hingga Rp50.000.000
- 15% untuk penghasilan di antara Rp50.000.000 - Rp250.000.000
- 25% untuk penghasilan di atas Rp250.000.000
Jumlah Penghasilan Neto Valen berada di bawah Rp50.000.000 sehingga tarif PPh 21 yang digunakan adalah 5%.
PPh 21 = Penghasilan Neto x Tarif PPh 21
PPh 21 = Rp2.500.000 x 5% = Rp125.000
Jadi, Valen harus membayar PPh 21 sebesar Rp125.000.
Bisa dicek kembali ya kak, ini sebagai jawaban cepat dan referensi.
24. Dibayar gaji karyawan pada bulan Juni 2022 sebesar Rp 30.000.000,-. PPh pasal 21 sebesar Rp 575.000, Tolong bantu jurnal umum nya kak!Jawab dengan benar,Teliti,Jngn asal asalan!!!
Jawaban:
Terlampir di penjelasan.
Penjelasan:
Materi : Akuntansi Dasar - Jurnal Umum
Analisis
Untuk mencatat jurnal atas transaksi tersebut, biasanya PPh 21 dipotong langsung oleh perusahaan, dan pekerja hanya melaporkan pemotongan tersebut, sehingga pekerja hanya menerima gaji bersih setelah dipotong PPh 21. Dari sisi perusahaan, mencatat terutangnya PPh 21 dalam jurnal umum yang berakibat pada berkurangnya gaji yang diterima pekerja, untuk pembayaran PPh 21 dilakukan secara terpisah sehingga jurnal yang dibuat adalah :
(D) Beban Gaji 30.000.000
(K) Kas 29.425.000
(K) Hutang PPh 21 575.000
Terima kasih.
Referensi : Buku Financial Accounting 4th edition (2019) karya Weygandt, Kimmel, Kieso. Pearson.
Semangat belajar ! Jangan menyerah !
25. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah. ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!
Jawaban:
Tergantung pada penghasilan bruto dan status pernikahan manajer, dapat dihitung PPH 21 yang harus dibayarkan. btw informasinya kurang kalau mau dijawab, tolong dilengkapi lagi
Jawaban:
ini cukup panjang yah, jadinya di word kan saja. Semoga membantu
26. 3. Dilakukan pembayaran belanja pegawai berupa gaji pokok dan tunjangan keluarga dengan SP2D LS sebesar Rp 30.000.000,- yang diterima dari BUD. Atas pembayaran tersebut BUD memotong PPh Pasal 21 atas gaji tersebut sebesar 5%. Berdasarkan transaksi tersebut buatlah jurnal finansial dan jurnal pelaksanaan anggarannya (jika ada)4. Dilakukan pengeluaran untuk pembelian kendaraan operasional dengan SP2D LS Rp 60.000.000,- Jumlah tersebut sudah termasuk PPN 10%. BUD memotong PPN 10% dan PPh Pasal 22 sebesar 1,5%. Berdasarkan transaksi tersebut buatlah jurnal finansial dan jurnal pelaksanaan anggarannya (jika ada)
Jawaban: No 3
Penjelasan:
Berikut adalah jurnal finansial dan jurnal pelaksanaan anggaran untuk transaksi tersebut:
Jurnal Finansial
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit
-------------------------------------------------------------------------------------
Belum ada pembayaran yang dilakukan
-------------------------------------------------------------------------------------
Tgl pembayaran | Kas | Rp 30.000.000 |
| Utang SPM LS ke BUD | | Rp 30.000.000
-------------------------------------------------------------------------------------
Tgl pembayaran | PPh Pasal 21 | Rp 1.500.000 |
| Utang PPh Pasal 21 ke BUD | | Rp 1.500.000
-------------------------------------------------------------------------------------
Jurnal Pelaksanaan Anggaran
Tanggal | Kode Rekening | Keterangan | Debit | Kredit
--------------------------------------------------------------------------------------------------------
Belum ada transaksi yang dilakukan
--------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tgl pembayaran | 5.1.1.01 - Gaji Pegawai | Biaya Gaji Pokok | Rp 27.000.000 |
| 5.1.1.02 - Tunj. Keluarga | Biaya Tunjangan Keluarga | Rp 3.000.000 |
| 2.2.2.01 - PPh Pasal 21 | PPh Pasal 21 atas Gaji Pokok | | Rp 1.500.000
| 2.2.2.02 - PPh Pasal 21 | PPh Pasal 21 atas Tunj. Keluarga | | Rp 150.000
--------------------------------------------------------------------------------------------------------
SP2D LS adalah Surat Perintah Pencairan Dana Lain-lainPPh Pasal 21 adalah pajak penghasilan yang dipotong atas penghasilan pegawai tetap. Besarnya potongan dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku dan penghasilan bruto yang diterima pegawai. Dalam kasus ini, besarnya potongan PPh Pasal 21 adalah 5% dari gaji pokok dan tunjangan keluarga yang diterima, atau sebesar Rp 1.500.000 (5% x Rp 30.000.000).27. Siyami belum kawin dan tidak punya tanggungan bekerja di PT Putri Kembar dengan menerima gaji Rp 7.750.000 per bulan. Siyati membayar iuran pensiun sebesar Rp 125.000 per bulan dan dalam tahun berjalan menerima Tunjangan Hari Raya (THR) Rp 14.000.000 Hitunglah PPh Pasal 21 : a) atas Gaji dan THR, b) PPh Pasal 21 atas Gaji, c) PPh Pasal 21 atas THR
Jawaban:
smoga membantu mu yah:)
28. Disetor hutang pph pasal 21 sebesar Rp 1.980.000 dan hutang ppn Rp 2.940.000buatlah jurnal umumnya
4.120.000 karena saya hanya menambahkan
29. Budi bekerja di PT unida Jaya memperoleh gaji Rp4.700.000 dengan membayar iuran pensiun Rp50.000/bulan .Budi sudah menikah dan mempunyai 2 orang anak .dengan pendekatan UU PPh 21 th 2013 hitunglah PPh 21 yang dibayarkan setiap bulan oleh pak Budi!
Jawaban:
gak rauPenjelasan:
ya karna aku gak tau30. gaji bulan desember yang akan di bayar januari 2018 : * wages dan salaries ekpenses rp 64.788.200 ,pph pasal 21 yang di potong (income tax article 21 payable ) rp 4.322.450 . gaji yang masih harus di bayar rp 60.465.750 jurnal penyesuaian nya adalah
Jawaban:
1. Wages Salaries Expenses (D) Rp 64.788.200
Income tax article 21 payable (K) 4.322.450
Wages Salaries Expenses Payable (K) 60.465.750
Penjelasan:
31. Berikan contoh kasus terkait perhitungan / pencatatatan akuntansi (Jurnal) untuk PPh Pasal 21, Pasal 22, dan PPN.
Berikut adalah contoh kasus perhitungan dan pencatatan akuntansi untuk PPh Pasal 21, Pasal 22, dan PPN:
PPh Pasal 21:
Perusahaan ABC membayar gaji bulanan kepada karyawan sebesar Rp 10.000.000. Tarif PPh Pasal 21 yang berlaku adalah 10%. Berikut adalah pencatatan akuntansi yang terkait:
a. Pencatatan pada saat pembayaran gaji:
Debit: Biaya Gaji (Beban)
Kredit: Kas
b. Pencatatan PPh Pasal 21:
Debit: PPh Pasal 21 (Beban)
Kredit: Utang Pajak
Pada jurnal tersebut, jumlah beban gaji akan tercatat sebagai biaya gaji, sementara PPh Pasal 21 akan dicatat sebagai beban pajak dan dijadikan utang pajak yang harus dibayarkan ke otoritas pajak.
PPh Pasal 22:
Perusahaan XYZ membeli barang dagangan dari pemasok dengan harga pembelian sebesar Rp 50.000.000. Tarif PPh Pasal 22 yang berlaku adalah 2%. Berikut adalah pencatatan akuntansi yang terkait:
a. Pencatatan pada saat pembelian barang:
Debit: Persediaan (Aset)
Kredit: Utang Dagang (Kewajiban)
b. Pencatatan PPh Pasal 22:
Debit: PPh Pasal 22 (Beban)
Kredit: Utang Pajak
Dalam jurnal tersebut, harga pembelian barang akan tercatat sebagai penambahan aset dalam persediaan, sementara PPh Pasal 22 akan dicatat sebagai beban pajak dan dijadikan utang pajak yang harus dibayarkan ke otoritas pajak.
PPN:
Perusahaan KLM menjual produk kepada pelanggan dengan total penjualan sebesar Rp 100.000.000. Tarif PPN yang berlaku adalah 10%. Berikut adalah pencatatan akuntansi yang terkait:
a. Pencatatan pada saat penjualan barang:
Debit: Piutang Usaha (Aset)
Kredit: Pendapatan Penjualan
b. Pencatatan PPN:
Debit: Piutang Pajak
Kredit: PPN Keluaran (Kewajiban)
Dalam jurnal tersebut, jumlah penjualan akan tercatat sebagai pendapatan penjualan, sementara PPN akan dicatat sebagai kewajiban pajak yang harus dikumpulkan dari pelanggan sebagai piutang pajak.
Penting untuk diingat bahwa kasus di atas hanya memberikan contoh umum, dan penghitungan dan pencatatan akuntansi yang tepat dapat bervariasi tergantung pada situasi dan regulasi yang berlaku di negara atau wilayah yang bersangkutan. Disarankan untuk selalu berkonsultasi dengan akuntan atau profesional pajak untuk menentukan perlakuan akuntansi yang benar dalam kasus nyata.
@joki_tugass22
32. Jelaskan prosedur pembayaran dan pelaporan PPh pasal 21
Jawaban:
Selama ini pemerintah kota Bitung telah melakukan kewajiban sebagai pemotong PPh pasal 21, baik kewajiban pemotong masa maupun tahunan. Setiap bulan selama satu tahun, Pegawai Tetap Bulanan pemerintah kota Bitung mendapatkan penghasilan setiap bulan yang terdiri dari gaji pokok, tunjangan istri, tunjangan anak, tunjangan jabatan, asuransi tenaga kerja. Kebijakan dilakukan pemerintah kota Bitung, dalam menetapkan pemberian gaji pokok kepada pegawai adalah berdasarkan lama kerja pegawai, tingkat pendidikan dan tingkat jabatan yang diberikan. Berdasarkan hasil analisa dapat disimpulkan bahwa perhitungan dan pelaporan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 yang di lakukan oleh pemerintah kota Bitung dengan perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 yang sesuai dengan Peraturan Perpajakan. Untuk itu prosedur perhitungan dan pelaporan yang dilakukan oleh pemerintah kota Bitung sudah sesuai dengan peraturan yang ada. Total penghitungan PPh pasal 21 Tahunan pemerintah kota Bitung selama satu tahun yang telah dipotong sebesar Rp 3,048,281,694 dari penghasilan pegawai kota Bitung. Pelaporan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 untuk SSP di laporkan selambat-lambatnya tanggal 10 bulan takwim, sedangkan untuk SPT masa di laporkan selambat-lambatnya tanggal 20 bulan takwim.
33. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah.ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!
Jawaban:
Untuk menghitung PPH 21 yang harus dibayar oleh seorang pegawai kantor (manager), berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:
Tentukan gaji bruto (sebelum dipotong pajak) dengan mengurangi biaya jabatan sebesar 5% dari gaji kotor.
Gaji kotor = 12.500.000
Biaya jabatan = 5% x 12.500.000 = 625.000
Gaji bruto = 12.500.000 - 625.000 = 11.875.000
Tentukan penghasilan neto (setelah dikurangi biaya jabatan) dan penghasilan tidak kena pajak (PTKP) bulanan.
PTKP bulanan = 4.950.000
Penghasilan neto = gaji bruto - biaya jabatan - PTKP = 11.875.000 - 625.000 - 4.950.000 = 6.300.000
Hitung besarnya PPh 21 yang harus dibayarkan dengan menggunakan tarif PPh 21 yang berlaku.
Tarif PPh 21 bulanan terbaru per 1 Januari 2022 adalah sebagai berikut:
0% untuk penghasilan sampai dengan Rp 5.000.000
5% untuk penghasilan di atas Rp 5.000.000 sampai dengan Rp 50.000.000
15% untuk penghasilan di atas Rp 50.000.000 sampai dengan Rp 250.000.000
25% untuk penghasilan di atas Rp 250.000.000 sampai dengan Rp 500.000.000
30% untuk penghasilan di atas Rp 500.000.000 sampai dengan Rp 1.000.000.000
35% untuk penghasilan di atas Rp 1.000.000.000
Dalam kasus ini, pegawai kantor (manager) memiliki penghasilan neto sebesar 6.300.000, yang berada pada tarif 5%. Sehingga, besarnya PPh 21 yang harus dibayarkan adalah:
PPh 21 = 5% x (6.300.000 - 5.000.000) = 65.000
Jadi, pegawai kantor (manager) harus membayar PPh 21 sebesar Rp 65.000 per bulan. Perlu diingat bahwa perhitungan PPh 21 dapat berubah-ubah tergantung pada peraturan perpajakan yang berlaku, sehingga sebaiknya selalu memperhatikan peraturan terbaru yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Info:
folow igku ya @aegaramadhan agar lebih semangat menjawab soal dari kalian
34. Pak bekti seorang pegawai di pabrik rokok dengan gaji 575000 punya seorng istri perusahaan memberinya premi asuransi sebesar 3% dari gajinya tiap blnnya pak bekti harus membayar gajinya iuran pensiun pph 5% .berapa pph yang harus di bayar oleh pak bekti??
Jawaban:
562.637
Penjelasan dengan langkah-langkah:
kita tentukan dulu gaji pak bekti lengkap dengan asuransi
=575.000 + 3 %
=592.250
ditanyakan : tiap blnnya pak bekti harus membayar gajinya iuran pensiun pph 5% .berapa pph yang harus di bayar oleh pak bekti??
jawaban :
=592.250 - 5%
=562.637
maaf kalo salah semoga membantu
35. Mohon dibuatkan ayat jurnal penyesuaian untuk gaji bulan Desember 2016 sebesar Rp 4.500.000 akan dibayar tgl 2 Januari 2017 dgn PPh pasal 21 Rp 250.000
Ayat jurnal penyesuaian:
Beban Gaji Rp. 4.500.000 ( Debet)
beban pajak penghasilan Rp. 250.000(Debet)
Hutang Beban Rp. 4.500.000 (Kredit)
Hutang pajak penghasilan Rp. 250.000 (Kredit)
semoga membantu :)
36. Doni seorang karyawan, wajib pajak belum menikah dengan gaji per bulannya RP. 6.000.000Pembayaran PPh yang harus dibayar Doni adalah.
Jawaban:
Rp.900.000
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Gaji per bulan = 6.000.000
penghasilan per thn=6.000.000×12=72.000.000
ptkp=54.000.000
ptkp doni= 72.000.000-54.000.000=18.000.000
pembayaran pph(tarif 5%)=5%×18.000.000=900.000
37. tuan fadas ssorang pegawai perusahaan dan belum menikah.tiap bulannya ia menerima gaji Rp 4.000.000,00, membayar iuran pensiun Rp 150.000,00, membayar iuran jaminan sosial Rp 200.000,00, serta membayar iuran THT Rp 50.000,00. hitunglah PPh pasal 21 yang harus dipotongkan setiap bulannya dan buatlah jurnalnya!
Tuan fadas ssorang pegawai perusahaan dan belum menikah.tiap bulannya ia menerima gaji Rp 4.000.000,00, membayar iuran pensiun Rp 150.000,00, membayar iuran jaminan sosial Rp 200.000,00, serta membayar iuran THT Rp 50.000,00. hitunglah PPh pasal 21 yang harus dipotongkan setiap bulannya dan buatlah jurnalnya!
Jawab :
∵ gaji perbulan rp.4000.000
↔potongan
∵ biaya gaji jabatan 5%x4.000.000= 200.000
∵ iuran pensiun. rp 150.000
∵ iuran jaminan sosial Rp. 200.000+550.000
→ penghasilan netto Rp. 3450.000
↔ untuk diri wajib pajak Rp.375.000-
∵ Rp. 3.075.000
∴ pkp pertahun
12 x 3.075.000 = 36.900.000
∴ pph 21 setahun
5%x 36.900.000 = 1845000
Semoga membantu ~Grace
38. gaji karyawan bulan Desember yang akan dibayar 2 Januari 2017 4.500.000 dengan pph 21 sebesar 2.600.000
beban gaji debit 4.500.000
utang pph kredit 2.600.000
utang gaji kredit 1.900.000
39. Mohon Bantu Dalam perhitungan PPh pasal 21 ada istilah penghasilan dari luar gaji jelaskan dan berikan contoh
Penghasilan dari luar gaji, dapat berupa penghasilan luar gaji rutin serta penghasilan luar gaji tidak rutin. Penghasilan luar gaji rutin dapat berupa tunjangan kesehatan, tunjangan makan, premi JK dan JKK yang dibayar oleh perusahaan serta semua yang dapat dikategorikan sebagai penghasilan dari luar gaji yang bersifat rutin.
Penghasilan luar gaji yang tidak rutin dapat berbentuk penghasilan yang tidak selalu diterima oleh wajib pajak dalam satu tahun kalender, misalnya penghasilan berupa bonus maupun tunjangan hari raya atau bisa juga berupa gratifikasi atau tantiem.
Selain dari tempat bekerja, penghasilan luar gaji dapat berupa penghasilan yang diterima atas usaha bebas yang dilakukan oleh wajib pajak selain bekerja pada suatu perusahaan atau instansi.
40. Tuan Fadas seorang pegawai perusahaan dan belum menikah. Tiap tahunnya ia menerima gaji Rp12.000.000,00, membayar iuran pen- siun Rp150.000,00, membayar iuran jaminan sosial Rp200.000,00, serta membayar iuran THT Rp50.000,00. Hitunglah PPh pasal 21 yang harus dipotongkan setiap bulannya dan buatlah jurnal- nya!
Jawaban:
Untuk menghitung PPh pasal 21 yang harus dipotongkan setiap bulan, perlu dilakukan perhitungan gaji bersih setelah dikurangi iuran pensiun, iuran jaminan sosial, dan iuran THT.
Gaji bersih setahun = Rp12.000.000,00 - (Rp150.000,00 + Rp200.000,00 + Rp50.000,00) = Rp11.600.000,00
Gaji bersih per bulan = Rp11.600.000,00 / 12 bulan = Rp966.667,00
Tarif PPh pasal 21 pada tahun 2022 adalah 0% - 5.000.000,00 = 5% untuk gaji bersih setahun hingga Rp5.000.000,00, 5% untuk gaji bersih setahun di atas Rp5.000.000,00 sampai Rp10.000.000,00, dan 15% untuk gaji bersih setahun di atas Rp10.000.000,00. Karena gaji bersih setahun Tuan Fadas sebesar Rp11.600.000,00, maka tarif PPh pasal 21 yang harus dibayar adalah 15%.
PPh pasal 21 per bulan = Rp966.667,00 x 15% = Rp145.000,00
Berikut adalah jurnal untuk PPh pasal 21 yang harus dipotong setiap bulan:
Debet: Potongan PPh pasal 21 Rp145.000,00
Kredit: Kas Rp145.000,00