Contoh Jurnal Software Manajemen Proyek

Contoh Jurnal Software Manajemen Proyek

Manajemen proyek ti Bagaimana ukuran kesuksesan sebuah proyek , berikan contohnya

Daftar Isi

1. Manajemen proyek ti Bagaimana ukuran kesuksesan sebuah proyek , berikan contohnya


Kalau saya, indikator kesuksesan sebuah project, khususnya pembuatan software, ada beberapa :

1. Klien tanda-tangan pada MoU dengan harga yang tidak jauh dari ekspektasi kita

2. Proyek selesai lebih cepat atau pas dengan estimasi yang diperkirakan sebelumnya

3. Yang paling penting, cairnya cepet.


2. Contoh tentang manajemen proyek teknologi informasi


Jawaban:

proyek adalah serangkaian rencana aktivitas sehubungan untuk meraih tujuan bisnis

Penjelasan:

jadikan jawaban terbaik ya


3. contoh jurnal manajemen produksi


contoh jurnal manajemen produksi

Pembahasan  

manajemen produksi adalah bertugas di bagian produksi barang dalam perusahaan, baik itu pelaksanaan, perencanaan, evaluasi dan controlling.

 Manajemen Produksi dan Operasional adalah suatu  desain, operasional dan perbaikan sistem untuk  menciptakan produk utama dan servis

Contoh jurnal manajemen produksi anda bisa mencari jurnal di website jurnal ilmiah dengan kata kunci Kata Manajemen, Pengembangan, Produksi dan  Operasional. Contoh jurnal nya ialah manajemen produksi pada usaha pengolahan bahan kimia di gresik.


Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang   manajemen produksi https://brainly.co.id/tugas/9422439

 

-----------------------------

 

Detil jawaban  

Kelas: 9

Mapel: wirausaha

Bab:   manajemen produksi

Kata Kunci:  manajemen produksi


4. output penting dari manajemen biaya proyek adalah


output penting pada tahapan ini adalah estimasi biaya yakni memperkirakan nilai pembiayaan suatu proyek.
semoag bermanfaat

5. definisi manajemen proyek


Manajemen proyek adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan, untuk dapat mencapai tujuan-tujuan proyek. 

6. apa hubungan proyek dalam manajemen​


Jawaban:

Sasaran Manajemen Proyek

Menyelesaikan dan mengembangkan proyek sesuai dengan anggaran biaya dan tenggat waktu yang telah ditentukan sekaligus dalam kualitas/spesifikasi sesuai dengan yang telah disepakati di awal. Meningkatkan nama baik pelaksana proyek berdasarkan kualitas hasil proyek.

Penjelasan:

SEMOGA MEMBANTU YA

JADIKAN JAWABAN TERCERDAS :)

#AYOO BELAJAR DI BRAINLY

SEMANGAT!!


7. Berapa tahun pelamar bekerja sebagai manajemen proyek? *


How many years the applicant was working as Project Management?

I was 2, 5, 8, and 10 years old

Jadikan Jawaban Terbaik Ya Maaf Kalau SalahMata Pelajaran : Bahasa Inggris Kelas : VI (enam)Materi : Project Management

Answered By : Nanaa (aul296)

#NoCoPas#BelajarBersamaBrainly #SmartestAnswer#JawabanTerbaik#Brainly

Jawaban:

2, 5, 8, Sampai 10 Tahun

Penjelasan:

Jadikan Jawaban Terbaik Ya Kak

8. Uraikan mengenai hakikat manajemen proyek Jelaskan mengenai konsep manajemen proyek Jelaskan perbedaan kegiatan proyek dengan kegiatan operasional Jelaskan siklus proyek menurut UNIDO. Menurut Anda tahapan mana yang paling banyak menemui kendala? Jelaskan argumen Anda disertai contohnya.​


Jawaban:

TUGAS 11.Uraikan mengenai hakikat manajemen proyek2.Jelaskan mengenai konsep manajemen proyek3.Jelaskan perbedaan kegiatan proyek dengan kegiatan operasional4.Jelaskan siklus proyek menurut UNIDO. Menurut Anda tahapan mana yang paling banyak menemui kendala? Jelaskan argumen Anda disertai contohnya.5.Jelaskan beberapa faktor yang digunakan untuk evaluasi proyek. Dan menurut Anda faktor apakah yang banyak terjadi penyelewengan? Berikan jawaban dengan disertai contohnyaJAWABAN1.Definisi manajemen proyek adalah merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan. Lebih jauh, manajemen proyek menggunakan pendekatan sistem dan hierarki baik vertikal maupun horizontal.Sumber : ADPU4338-M12.Konsep manajemen proyek mencakup beberapa hal sebagai berikut. Pertama, menggunakan prinsip manajemen dengan, dukungan sumber daya perusahaan, kedua, untuk mencapai tujuan jangka pendek yang telah digariskan, ketiga, menggunakan pendekatan sistem, keempat, mempunyai arus kegiatan secara vertikal dan horizontal. Suatu aktivitas manajemen yang memiliki konsep dari awal sampai akhir. Sebab manajemen proyek selalu dilihat sebagai akhir yang terbatas, fokusnya berupa kompletasi dari jadwal kegiatan. Tujuan manajemen proyek adalah melengkapi proyek sebelum atau pada waktu, pada atau biaya rendah,dan dalam spesifik terkecuali performance. Proyek manajemen dapat disebut manajemen program, manajemen produk, dan manajemen konstruksi dalam hubungan relasi yang lebih luas.

You've reached the end of your free preview.

Want to read all 4 pages?


9. judul manajemen proyek perangkat lunak


Jawaban:

Berikut ini adalah beberapa saran judul MPPL dari atarin :

Penjelasan:

- Sistem Informasi Administrasi Publik Kelurahan

- Aplikasi Administrasi Surat Kelurahan

- Aplikasi Sistem Informasi Administrasi Publik Kelurahan

- Aplikasi Arsip Tenaga Kependidikan SMP Negeri 3 Kei Besar Berbasis OMEKA

- Sistem Informasi Tenaga Kependidikan Berbasis Web

- Sistem Informasi Data Alumni Berbasis Web di SMP Negeri 3 Kei Besar

- Sistem Informasi Alumni Berbasis Web


10. Contoh ringkasan jurnal konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia


Jawaban:

RESUME JURNAL MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA STRATEGIK:KESESUAIAN ANTARA STRATEGI SUMBER DAYA MANUSIADENGAN STRATEGI BISNIS ( ARTIKEL 1 )Peran baru sumber daya manusia bertanggung jawab dalam membangun kemampuanorganisasi memanfaatkan peluang eksternal. Peran baru sumber daya manusia juga harusmeyakinkan bahwa pernyataan visi yang secara ditransformasikan ke dalam perilakuorganisasional, dengan membantu karyawan untuk memahami pekerjaan mana yang harusdilanjutkan dan mana yang segera dihentikan.Untuk menjadikan partner bisnis, harus terjalinkesesuaian yang kuat antara manajemen sumber daya manusia ditingkat implementasi denganstrategi bisnis atau korporat. Kesesuaian yang dimaksud dalam hal ini adalah bahwa programdan praktek sumber daya manusia mempunyai hubungan yang integrative dengan posturstrategic (misi, visi, nilai, tujuan, dan strategi) dan berbagai perubahan yang terkait denganbisnis dan lingkungan.Perubahan Peran Sumber Daya ManusiaTerdapat empat peran yang ada di perubahan peran sumber daya manusia, sebegai berikut:-Peran Partner Strategik-Peran Ahli administratif-Peran Pejuang (employee champion)-Peran Agen perubahanKeempat peran baru yang dinyatakan oleh Ulrich (1997) itu akan berjalan dan mencapai hasilyang maksimal akan sangat tergantung pada tingkatan kesesuaian (alignment) antara fungsisumber daya manusia dan perencanaan strategic (bisnis). Jika organisasi sudah berada padatingkatan integrative linkage, maka keempat peran baru tersebut mencapai hasil yang palingmaksimal. Peran-peran diatas mensyaratkan kemampuan dan keahlian baru agarmenghasilkan kinerja yang diharapkan, sehingga kemampuan dan keahlian sudah sewajarnyadiimplementasikan secara berkelanjutan guna memperoleh keberhasilan organisasi.

Penjelasan:

maaaf kalau salh


11. arti penting manajemen proyek bagi pembangunan!


Manajemen proyek adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan (menjalankan serta pengendalian), untuk dapat mencapai tujuan-tujuan proyek. Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah ditetapkan awal pekerjaannya dan waktu selesainya (dan biasanya selalu dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan), untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik,[1] dan pada umumnya untuk menghasilkan sebuah perubahan yang bermanfaat atau yang mempunyai nilai tambah. Proyek selalu bersifat sementara atau temporer dan sangat kontras dengan bisnis pada umumnya (Operasi-Produksi)[2], dimana Operasi-Produksi mempunyai sifat perulangan (repetitif), dan aktifitasnya biasanya bersifat permanen atau mungkin semi permanen untuk menghasilkan produk atau layanan (jasa/servis). Pada prakteknya, tipe manajemen pada kedua sistem ini sering berbeda, dengan kemampuan teknis dan keputusan manajemen strategis yang spesifik.

Tantangan utama sebuah proyek adalah mencapai sasaran-sasaran dan tujuan proyek dengan menyadari adanya batasan-batasan yang telah dipahami sebelumnya. [3] Pada umumnya batasan-batasan itu adalah ruang lingkup pekerjaan, waktu pekerjaan dan anggaran pekerjaan. Dan hal ini biasanya disebut dengan "triple constrains" atau "tiga batasan". Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan harkat dan martabat individu dalam menjalankan proyek, maka batasan ini kemudian berkembang dengan ditambahkan dengan batasan keempat yaitu faktor keselamatan.

12. MANAJEMEN PROYEKdalam proses manajemen biaya proyek, sangat penting membangun cost management plan yang menggambarkan bagaimana variansi biaya akan dikelola dalam proyek. uraikan dengan jelas tentang hal tersebut​


Jawaban:

Benar sangat penting

Penjelasan:

jadi begini, dalam suatu proyek, maka disitu ada Modal dan target.

Modal biasanya terbatas, namun target biasanya statis. Seni dari cost mangement adalah mencapai target, dengan tantangan mengoptimalisasi cost. Artinya dengan modal terbatas dan target yang ditentukan, kita harus bisa membuat cost managemen plan sebaik mungkin agar tidak terjadi resiko/ potensi kerugian, sehingga dapat menghemat cost dan tidak sampai harus menambah modal. Bila cost management plan nya kurang baik, maka bisa jadi modal terpakai seluruhnya, namun tidak efektif dan efisien, maka target tidak akan terpenuhi


13. perbedaan Manajemen Proyek Secara Umum dibandingkan Manajemen Proyek TI


Jawaban:

Manajemen proyek adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan (menjalankan serta pengendalian), untuk dapat mencapai tujuan-tujuan proyek. Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah ditetapkan awal pekerjaannya dan waktu selesainya (dan biasanya selalu dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan), untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik,[1] dan pada umumnya untuk menghasilkan sebuah perubahan yang bermanfaat atau yang mempunyai nilai tambah. Proyek selalu bersifat sementara atau temporer dan sangat kontras dengan bisnis pada umumnya (Operasi-Produksi),[2] dimana Operasi-Produksi mempunyai sifat perulangan (repetitif), dan aktivitasnya biasanya bersifat permanen atau mungkin semi permanen untuk menghasilkan produk atau layanan (jasa/servis). Pada praktiknya, tipe manajemen pada kedua sistem ini sering berbeda, dengan kemampuan teknis dan keputusan manajemen strategis yang spesifik.

Tantangan utama sebuah proyek adalah mencapai sasaran-sasaran dan tujuan proyek dengan menyadari adanya batasan-batasan yang telah dipahami sebelumnya.[3] Pada umumnya batasan-batasan itu adalah ruang lingkup pekerjaan, waktu pekerjaan dan anggaran pekerjaan. Dan hal ini biasanya disebut dengan "triple constrains" atau "tiga batasan". Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan harkat dan martabat individu dalam menjalankan proyek, maka batasan ini kemudian berkembang dengan ditambahkan dengan batasan keempat yaitu faktor keselamatan. Tantangan selanjutnya adalah bagaimana mengoptimasikan dan pengalokasian semua sumber daya dan mengintegrasikannya untuk mencapai tujuan proyek yang telah ditentukan.[4]


14. Komponen komponen apa saja yang penting yang ada di dalam manajemen proyek?​


Jawaban:

1.Waktu - durasi pekerjaan yang dimaksud

2.Biaya - anggaran yang dialokasikan untuk pekejraan tersebut

3.Cakupan - inovasi atau perubahan apa yang akan dihasilkan dalam proyek tersebut

4.Kualitas - standar dari hasil proyek tersebut

Penjelasan:

semoga bermanfaat :D


15. Uraikan pemahaman saudara tentang manajemen proyek!


Jawaban:

Manajemen proyek adalah yaitu suatu metode pengelolaan yang dikembangkan secara ilmiah dan intensif sejak pertengahan abad ke-20 untuk menghadapi kegiatan khusus yang berbentuk proyek. Hal ini merupakan usaha agar tujuan kegiatan dapat tercapai secara efisien dan efektif.


16. 7. Jelaskan hal - hal apa saja yang terkait dengan manajemen proyek​


Terdiri dari 5 tahap/hal hal,Yaitu:

1. Tahap pertama: Initiation [permulaan]

2. Tahap kedua: Planning [perencanaan]

3. Tahap ketiga: Execution [Implementasi]

4. Tahap keempat: monitoring [Pengawasan]

5. Tahap kelima: Closure [penyelesaian]

Penjelasan:

Manajemen proyek merupakan salah satu aspek yang strategis bagi bisnis, bahkan bagi perusahaan dalam mengurus suatu kegiatan yang besar. Jika manajemen proyek tidak memakai tahapan yang benar benar tepat, maka terstruktur dan kebutuhan akan sulit untuk direncanakan.

Semoga membantu anda..


17. mengapa manajemen persediaan dan manajemen proyek ada di dalam ruang lingkup manajemen operasional​


Jawaban:

Manajemen persediaan merupakan salah satu bagian dari perusahaan. Bagian tersebut berfungsi untuk menjaga dan mengatur persediaan yang dimiliki perusahaan. Beberapa aktivitas yang dilakukan dalam manajemen persediaan adalah mulai dari cara memperoleh persediaan, menyimpan, hingga persediaan tersebut dimanfaatkan.

Penjelasan:

maaf klo salah, maaf klo kepanjangan juga


18. Jelaskan software yang digunakan dalam membuat laporan proyek


Jawaban:

Asana

Asana jadi salah satu project management app yang populer dan sangat direkomendasikan untuk Anda. Lewat Asana, Anda bahkan dapat membuka ruang obrolan secara personal atau terbuka.

•Trello

Trello merupakan salah satu aplikasi project management terbaik yang dapat menunjang kinerja bisnis Anda. Aplikasi gagasan Glitch Inc. ini merupakan aplikasi populer yang banyak direkomendasikan.

•Taiga.io

Taiga.io merupakan aplikasi project management yang dapat digunakan secara gratis untuk satu personal project dengan empat kolaborator serta proyek publik tak terbatas.

•2-Plan Project Management Software

2-Plan Project Management Software ini memiliki tiga rangkaian aplikasi yaitu, 2-Plan Desktop, 2-Plan Team, dan Work 2-gether yang ketiganya memiliki fungsi masing-masing.

•Zoho Projects

Selain dapat mengatur tugas atau capaian-capaian yang rumit, Zoho Projects juga mempermudah Anda untuk membuat laporan yang rinci bahkan lengkap dengan 50 template yang dapat Anda gunakan.

•Meister task

MeisterTask dapat memaksimalkan kinerja karena aplikasi project management ini dapat digunakan di iPhone maupun iPad serta dapat diintegrasikan ke penyimpanan online seperti Dropbox hingga Google Drive.

•wrike

Wrike dianggap semakin bersahabat karena dapat dengan bebas digunakan lima orang dan dapat diintegrasikan ke penyimpanan berbasis cloud seperti Dropbox, Google Drive, dan sebagainya.

•Orangescrum

OrangeScrum memfasilitasi manajer dan anggotatim untuk melakukan manajemen proyek secaraonline, melacak waktu, perencanaan proyek,penugasan, dan perbaruan tugas. Selain itu,OrangeScrum juga menawarkan transparansi danvisibilitas pada beberapa proyek sehingga ProjectManager yang mengontrol anggota nya dapatmencapai lebih banyak pada pengembangan proyek.

Penjelasan:

software khusus untuk data yang diformat, dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca, dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud

semoga membantu :)

#jadikan jawaban tercerdas kalau membantu

#capailah impianmu dengan belajar :)

[tex]answer \: by \: ratnaana73[/tex]


19. Jelaskan penerapan manajemen proyek dalam sebuah proses proyek !


Jawaban:

menejemen proyek adalah implementasi ilmu pengetahuan,keterampilan,dan keahlian,serta teknik yang terbaik dan berkualitas dan dijalankan secara bersamaan untuk mencapai target yang sebelumnya telah direncanakan

Penjelasan:

semoga membantu......

maaf kalau salah


20. Sebutkan contoh pola manajemen dari perusahaan software house?


Jawaban:

Manajer sebuah software house biasanya disebut Kepala Pembangunan (Hod), dan laporan kepada pemangku kepentingan. Dia memimpin sub-tim langsung atau melalui manajer / pemimpin tergantung pada ukuran organisasi. Biasanya tim sampai dengan 10 orang yang paling operasional. Dalam organisasi yang lebih besar, ada pada umumnya dua model hirarki:

yg satu ny ga bisa di kirim

klo mau wa gw

08970404980


21. Apa fungsi manajemen dalam suatu proyek ?


pembatasan (pelingkupan), perencanaan, prakiraan, penjadwalan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian (pengontrolan) serta penutupanuntuk mengatur dan mengkoordinir suatu gagasan

22. berikan contoh dari sebuah situasi dimana manajemen proyek diperlukan?​


Contoh situasi di mana manajemen proyek dibutuhkan adalah :

a) Saat tim manajemen proyek Bechtel memasuki Kuwait, tim tersebut secara cepat harus memobilisasi tenaga internasional yang terdiri dari sekitar 8.000 pekerja kasar, 1.000 profesional konstruksi, 100 tenaga medis, dan 2 tim evakuasi dengan helicopter. Mereka juga harus mempersiapkan 6 ruangan makan dengan pelayanan penuh, untuk menyediakan 27.000 set makanan per hari dan membangun rumah sakit lapangan berkapasitas 40 tempat tidur.

b) Saat Microsoft Corporation memulai pengembangan Windows XP – program yang terbesar, paling kompleks, dan terkini – waktu adalah sesuatu yang paling kritis bagi seorang manajer proyek. Dengan ratusan pemrogram yang mengerjakan jutaan baris kode dalam pengembangan program berbiaya ratusan juta dolar, begitu besar risiko pada proyek tersebut untuk dapat diselesaikan tepat waktu.

semoga membantu,mohon maaf sekali kalau salah dan jadikan jawaban terbaik ya


23. 1. Jelaskanlah pengertian dari Manajemen Proyek Teknologi Informasi ! 2. Manajemen Proyek yang sukses harus mampu memenuhi batasan/tujuan proyek. Sebutkanlah dan jelaskan yang dimaksud batasan proyek dalam Manajemen Proyek Teknologi Informasi ! 3. Manajemen proyek meliputi 10 knowledge area. Sebutkan dan jelaskan knowledge area pada manajemen proyek ! 4. Apa saja tahapan/proses dalam Manajemen Proyek Teknologi Informasi ? Jelaskanlah secara rinci ! 5. Bagaimana cara mengindefikasi suatu masalah sehingga ditemukannya kebutuhan sistem yang diinginkan ? Jelaskanlah secara rinci ! 6. Apa yang dimaksud dengan work breakdown structure ? Berikanlah contoh WBS pada manajemen proyek sistem antrian ! 7. -Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan manajemen resiko proyek ? 8. Berikanlah contoh kasus real dalam manajemen resiko proyek ? 9. Gambarkan dan jelaskanlah 3 jenis tipe pengambilan resiko '? 10. Diagram apa saja yang dapat membantu penjadwalan proyek ?


Jawaban:

1. **Pengertian Manajemen Proyek Teknologi Informasi (TI):** Manajemen Proyek Teknologi Informasi adalah pendekatan yang terstruktur untuk merencanakan, mengelola, dan mengendalikan proyek-proyek yang berhubungan dengan pengembangan atau implementasi solusi teknologi informasi. Tujuan utama manajemen proyek TI adalah memastikan bahwa proyek-proyek tersebut selesai tepat waktu, dalam anggaran yang ditentukan, dan sesuai dengan tujuan bisnis serta kebutuhan teknologi informasi yang diperlukan.

2. **Batasan Proyek dalam Manajemen Proyek TI:** Batasan proyek, juga dikenal sebagai kendala proyek, adalah parameter-parameter yang membatasi lingkup, biaya, waktu, dan kualitas proyek. Dalam konteks Manajemen Proyek TI, batasan proyek mencakup:

  - **Lingkup:** Batasan ini mengidentifikasi apa yang termasuk dalam proyek dan apa yang tidak termasuk.

  - **Waktu:** Batasan waktu mengacu pada tenggat waktu yang harus dipatuhi untuk menyelesaikan proyek.

  - **Biaya:** Batasan biaya menentukan anggaran yang tersedia untuk proyek.

  - **Kualitas:** Batasan kualitas mencakup standar dan spesifikasi kualitas yang harus dipenuhi oleh produk atau layanan yang dihasilkan.

3. **Knowledge Area dalam Manajemen Proyek:** Ada 10 Knowledge Area dalam Manajemen Proyek versi PMBOK (Project Management Body of Knowledge), yang juga berlaku dalam Manajemen Proyek TI. Ini adalah:

  1. **Manajemen Integrasi Proyek:** Menggabungkan semua elemen proyek secara harmonis.

  2. **Manajemen Lingkup Proyek:** Mendefinisikan dan mengendalikan apa yang termasuk dalam proyek.

  3. **Manajemen Waktu Proyek:** Merencanakan dan mengendalikan jadwal proyek.

  4. **Manajemen Biaya Proyek:** Mengelola anggaran proyek.

  5. **Manajemen Kualitas Proyek:** Memastikan produk atau layanan memenuhi standar kualitas.

  6. **Manajemen Sumber Daya Manusia Proyek:** Mengelola tim proyek.

  7. **Manajemen Komunikasi Proyek:** Mengelola aliran informasi dalam proyek.

  8. **Manajemen Risiko Proyek:** Mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko.

  9. **Manajemen Pengadaan Proyek:** Mendefinisikan dan mengelola pengadaan barang dan jasa.

  10. **Manajemen Stakeholder Proyek:** Mengelola hubungan dengan pihak-pihak yang terlibat dalam proyek.

4. **Tahapan/Proses dalam Manajemen Proyek TI:** Tahapan dalam Manajemen Proyek TI biasanya mengikuti kerangka kerja umum proyek, seperti yang diuraikan dalam PMBOK atau metode lain seperti Agile. Tahapan umumnya meliputi:

  1. **Inisiasi:** Mengidentifikasi dan merumuskan gagasan proyek.

  2. **Perencanaan:** Menyusun rencana proyek yang melibatkan penjadwalan, alokasi sumber daya, identifikasi risiko, dan lain-lain.

  3. **Pelaksanaan:** Melaksanakan rencana dengan mengoordinasikan tim, mengumpulkan data, dan menghasilkan produk atau layanan.

  4. **Monitoring dan Pengendalian:** Memantau kemajuan proyek, mengukur kinerja, dan mengatasi perubahan atau masalah.

  5. **Penutupan:** Menyelesaikan semua aktivitas proyek, menyerahkan hasil kepada pemangku kepentingan, dan mengevaluasi pelajaran yang didapat.

5. **Identifikasi Kebutuhan Sistem dari Identifikasi Masalah:** Untuk mengidentifikasi kebutuhan sistem yang diinginkan, langkah-langkah berikut dapat diambil:

  - **Pemahaman Masalah:** Memahami masalah atau kekurangan yang ada dalam sistem atau proses yang ingin diperbaiki atau ditingkatkan.

  - **Analisis Stakeholder:** Melibatkan pihak-pihak yang terkait dan mengumpulkan masukan mengenai kebutuhan dan harapan mereka.

  - **Analisis Proses:** Menyelidiki alur kerja yang ada untuk mengidentifikasi celah atau peluang perbaikan.

  - **Mengumpulkan Kebutuhan:** Mengumpulkan dan mengidentifikasi kebutuhan fungsional dan non-fungsional yang harus dipenuhi oleh solusi sistem baru.

  - **Prioritasi Kebutuhan:** Mengidentifikasi kebutuhan yang paling penting dan kritis untuk mencapai tujuan bisnis.

  - **Validasi dan Verifikasi:** Memastikan bahwa kebutuhan yang diidentifikasi sesuai dengan masalah yang ada dan diakui oleh pemangku kepentingan.


24. kapan manajemen proyek digunakan?


Jawaban:

sejak pertengahan abad ke-20 untuk menghadapi kegiatan khusus yang berbentuk proyek

Penjelasan:

Hal ini merupakan usaha agar tujuan kegiatan dapat tercapai secara efisien dan efektif.

semoga membantu:)) semangat!!

Jawaban:

Manajemen proyek adalah yaitu suatu metode pengelolaan yang dikembangkan secara ilmiah dan intensif sejak pertengahan abad ke-20 untuk menghadapi kegiatan khusus yang berbentuk proyek. Hal ini merupakan usaha agar tujuan kegiatan dapat tercapai secara efisien dan efektif

Penjelasan:

#JadikaYangTerbaik

By_Syfa2009


25. Jelaskan apa yang dimaksud manajemen proyek


Jawaban:

manajemen proyek adalah usaha pengerjaan suatu proyek yang dibatasi oleh anggaran, jadwal, dan mutu dengan tujuan tercapainya proyek tersebut secara efisien dan efektif.

maaf kalo salah jangan lupa follow kk


26. Tugas 1 ut manajemen proyek​


Jawaban:

Definisi proyek. Tahap awal yang harus dilakukan dalam proses manajemen proyek, yaitu pendefinisian proyek itu sendiri. ...

Inisialisasi proyek. ...

Perencanaan proyek. ...

Pelaksanaan proyek. ...

Pemantauan dan pengendalian proyek. ...

Penutupan proyek.

Penjelasan:

mohon maaf jika ada yang salah

Jawaban:

50-5

Penjelasan:

45

45

45

45

45

45

45

45

45


27. yang merupakan proses manajemen proyek adalah


Jawaban:

•Manajemen proyek meliputi proses perencanaan (planning)

•kegiatan pengaturan (organizing)

Perencanaan (planning) adalah peramalan masa yang akan datang dan perumusan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan berdasarkan peramalan tersebut.

•pelaksanaan dan pengendalian (controlling)

maaf kalo salah yah...


28. arti penting manajemen proyek bagi pembangunan!


Manajemen proyek adalah salah satu cara yang ditawarkan untuk maksud pengelolaan suatu proyek, yaitu suatu metode pengelolaan yang dikembangkan secara ilmiah dan intensif sejak pertengahan abad ke-20 untuk menghadapi kegiatan khusus yang berbentuk proyek. (Iman Soeharto, 1999)

Manajemen proyek adalah usaha pada suatu kegiatan agar tujuan adanya kegiatan tersebut dapat tercapai secara efisien dan efektif. Efektif dalam hal ini adalah dimana hasil penggunaan sumber daya dan kegiatan sesuai dengan sasarannya yang meliputi kualitas, biaya, waktu dan lain-lainnya. Sedangkan efisien diartikan penggunaan sumber daya dan pemilihan sub kegiatan secara tepat yang meliputi jumlah, jenis, saat penggunaan sumber lain dan lain-lain. Oleh sebab itu manajemen proyek pada suatu proyek konstruksi merupakan suatu hal yang tidak dapat diabaikan begitu saja, karena tanpa manajemen suatu proyek, konstruksi akan sulit berjalan sesuai dengan harapan baik berupa biaya, waktu maupun kualitas

Manajemen proyek meliputi proses perencanaan ( planning ) kegiatan, pengaturan ( organizing ), pelaksanaan dan pengendalian ( controlling ). Proses perencanaan, pengaturan, pelaksanaan dan pengendalian tersebut dikenal dengan proses manajemen

Tujuan dari proses manajemen adalah untuk mengusahakan agar semua rangkaian kegiatan tersebut :

√ Tepat waktu, dalam hal ini tidak terjadi keterlambatan penyelesaian suatu proyek

√ Biaya yang sesuai, maksudnya agar tidak ada biaya tambahan dari perencanaan biaya yang telah dianggarkan

√ Kualitas yang sesuai dengan persyaratan

√ Proses kegiatan dapat berjalan dengan lancar

Proses perencanaan ( planning ) proyek dapat dikelompokkan menjadi dua tahap, yaitu yang pertama planning dalam garis manajemen konsultan dan yang kedua dalam garis manajemen kontraktor.

Perencanaan yang ditangani oleh konsultan mencakup perencanaan fisik struktur secara terperinci sampai pada perencanaan anggaran biaya dan durasi pekerjaan.

Perencanaan yang ditangani oleh kontraktor mencakup perencanaan metode kontraktor, rencana anggaran dalam pelaksanaan dan perencanaan administrasi lapangan maupun perusahaan.

Metode manajemen proyek yang digunakan oleh pelaksana proyek (kontraktor) baik manajemen pelaksana, manajemen pengawasan, serta manajemen dari organisasi pemilik proyek pada umumnya adalah sama yaitu dengan berpatokan pada laporan-laporan tertulis yang disesuaikan dengan keadaan nyata dilapangan. Laporan-laporan tertulis tersebut bisa berupa laporan harian, laporan mingguan dan lain-lain.

Dan menurut R. Sutjipto (1985), sebuah proyek dapat didefenisikan sebagai suatu usaha dalam jangka waktu yang ditentukan dengan sasaran yang jelas yaitu mencapai hasil yang telah dirumuskan pada waktu awal pembangunan proyek akan dimulai.

Bertitik tolak dari pemikiran ini, maka maksud dan tujuan manajemen proyek adalah usaha kegiatan untuk meraih sasaran yang telah didefenisikan dan ditentukan dengan jelas seeffisien dan seefektif mungkin. Dalam rangka meraih sasaran yang telah disepakati, diperlukan sumber-sumber daya (resources) termasuk sumber daya manusia yang merupakan kunci segalanya.


29. Jelaskan mengapa Diperlukan Manajemen Proyek di dalam Proyek TI ?​


Tentu saja agar tidak kacau dan berantakan. Proyek TI merupakan proyek yang rapuh karena bisa saja gagal bila ada kesalahan atau halangan walaupun itu kecil. Fasilitas, waktu, dan sumber saya manusianya harus sangat siap. Berdasarkan pengalaman, saya pernah bersama beberapa teman saya membuat proyek game Visual Novel. Saat itu manajemennya sangat buruk dan tidak ada deadline sehingga artistnya, yang harus menggambar karakter ogah-ogahan istilahnya dan akhirnya satupun karakter tidak selesai hingga 4 bulan. Alhamdulillah, sekarang sudah ada artist pengganti yang kerjanya cepat setelah di manage dengan lebih baik dan diberi deadline


30. Fungsi manajemen dalam kerja proyek


mengatur
maaf jika salah

31. buatlah contoh penerapan atau implementasi dari segitiga manajemen proyek​


Jawaban: CONTOHNYA BISA DIJAWAB ORANG LAIN.

Jawaban:

Segitiga Manajemen Proyek, juga dikenal sebagai segitiga biaya-waktu-kualitas, adalah konsep dasar dalam manajemen proyek yang menyatakan bahwa ketiga elemen ini saling terkait dan mempengaruhi satu sama lain. Sebagai seorang asisten AI, saya tidak memiliki akses ke proyek nyata, tetapi saya dapat memberikan contoh umum tentang bagaimana konsep ini dapat diterapkan:

Contoh penerapan Segitiga Manajemen Proyek:

Misalkan Anda adalah seorang manajer proyek yang bertanggung jawab untuk merancang dan membangun sebuah jembatan. Anda memiliki anggaran tertentu, tenggat waktu yang harus dipatuhi, dan tingkat kualitas yang harus dipenuhi.

Biaya:

Anda perlu mengalokasikan anggaran untuk sumber daya yang diperlukan, seperti bahan bangunan, tenaga kerja, dan peralatan. Anda juga perlu mempertimbangkan biaya tambahan seperti biaya pengiriman, pajak, dan asuransi.

Waktu:

Anda harus menentukan jangka waktu yang realistis untuk menyelesaikan proyek. Dalam hal ini, Anda harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti cuaca, waktu pengiriman bahan bangunan, dan ketersediaan tenaga kerja.

Kualitas:

Anda harus menentukan standar kualitas yang harus dipenuhi untuk jembatan tersebut. Hal ini meliputi kekuatan jembatan, kemampuan untuk menahan beban, dan kemampuan untuk bertahan dari bencana alam seperti gempa bumi.

Dalam penerapan Segitiga Manajemen Proyek ini, jika Anda ingin menyelesaikan proyek lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan, Anda perlu menambah jumlah tenaga kerja atau meningkatkan biaya untuk sumber daya lain. Atau, jika Anda ingin mengurangi biaya, Anda perlu menyesuaikan jangka waktu dan standar kualitas yang dipenuhi.

Dengan memahami hubungan antara biaya, waktu, dan kualitas, manajer proyek dapat membuat keputusan yang tepat dalam memprioritaskan faktor-faktor ini dan memastikan keberhasilan proyek secara keseluruhan.


32. mengapa Diperlukan Manajemen Proyek di dalam Proyek TI ?


Jawaban:

Proyek adalah serangkaian rencana aktivitas sehubungan untuk meraih tujuan bisnis. Proyek sistem informasuk didalamnya juga pengemabngan sistem informasi baru, meningkatkan sistem yang sudah ada atau mengupgrade atau melakukan penggantian teknologi inforamsi perusahaan “TI” Infrastruktur. Manajemen proyek mengarah pada diterapkannya pengetahuan, keterampian, peralatan dan teknik untuk mencapai target tertentu dalam anggaran dan waktu yang ditetapkan kendala.

Penjelasan:


33. Tolong dibantu ya please 1. Sebutkan 12 Penyebab Kegagalan suatu Proyek2. Sebutkan dan jelaskan 8 Fungsi-Fungsi Manajemen Proyek3. Apabila anda sedang merencanakan jadwal suatu proyek, jenis chart apa ( gant/pert), dan software apa yang akan anda pilih untuk memudahkan pendajwalan dan evaluasi progress proyek serta Jelaskan alasan pemilihan tersebut​


Jawaban:

1. Penyebab kegagalan suatu proyek dapat mencakup:

a. Kurangnya pemahaman dan perencanaan proyek yang jelas

b. Keterbatasan sumber daya, seperti waktu, uang, dan tenaga kerja

c. Komunikasi yang buruk antara tim proyek

d. Perubahan atau ketidakstabilan dalam kebutuhan atau tujuan proyek

e. Konflik kepentingan antara pihak-pihak yang terlibat dalam proyek

f. Kurangnya dukungan dari manajemen atau pelanggan

g. Rencana risiko yang lemah atau tidak ada, sehingga tidak dapat mengatasi tantangan yang muncul

h. Keterampilan dan pengetahuan yang tidak memadai dalam menjalankan proyek

i. Tidak ada pemantauan atau pengendalian yang efektif terhadap proyek

j. Ketidakmampuan mengadaptasi perubahan atau masalah yang muncul selama proyek

k. Teknologi atau alat yang tidak memadai untuk menjalankan proyek

l. Kurangnya pengalaman tim proyek dalam jenis proyek yang ditangani

2. Fungsi-fungsi manajemen proyek meliputi:

a. Perencanaan: Menyusun rencana proyek, termasuk tujuan, jadwal, anggaran, dan sumber daya yang diperlukan.

b. Organisasi: Membentuk tim proyek, membagi tugas, dan mengatur struktur organisasi proyek.

c. Pengarahan: Mengarahkan tim proyek untuk mencapai tujuan proyek dan memastikan setiap anggota tim memahami peran dan tugasnya.

d. Pengendalian: Memantau dan mengendalikan kemajuan proyek, termasuk anggaran, jadwal, kualitas, dan risiko.

e. Koordinasi: Mengoordinasikan aktivitas tim proyek, baik secara internal maupun eksternal, untuk memastikan keselarasan dan kelancaran proyek.

f. Komunikasi: Berkomunikasi secara efektif dengan semua pihak yang terlibat dalam proyek, termasuk anggota tim, manajemen, pelanggan, dan pemangku kepentingan lainnya.

g. Negosiasi: Menegosiasikan perubahan, sumber daya tambahan, kontrak, atau masalah lainnya yang timbul selama proyek.

h. Evaluasi: Mengevaluasi kinerja proyek secara berkala dan menganalisis hasilnya untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas proyek.

3. Jenis chart yang dapat digunakan untuk merencanakan jadwal proyek adalah Gantt chart atau PERT (Program Evaluation and Review Technique). Untuk memudahkan pendajwalan dan evaluasi progress proyek, software yang dapat dipilih antara lain Microsoft Project, Primavera P6, atau Trello. Pemilihan software tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna. Alasan pemilihan dapat didasarkan pada fitur-fitur yang disediakan, kemudahan penggunaan, integrasi dengan perangkat dan aplikasi lain, serta keandalan dalam menyediakan informasi dan laporan proyek yang akurat.

1. 12 Penyebab Kegagalan suatu Proyek:

- Kurangnya perencanaan yang matang

- Ketidakjelasan tujuan proyek

- Kurangnya dukungan manajemen

- Anggaran yang tidak memadai

- Konflik tim atau tidak harmonisnya kerja tim

- Kurangnya pemahaman terhadap risiko proyek

- Perubahan lingkungan atau kebutuhan yang tidak terantisipasi

- Komunikasi yang buruk atau tidak efektif

- Keterlambatan atau ketidaksempurnaan dalam pengiriman bahan baku

- Perubahan kebijakan pemerintah yang tidak diantisipasi

- Teknologi atau peralatan yang bermasalah

- Kualifikasi dan keterampilan tim yang tidak sesuai dengan tuntutan proyek.

2. 8 Fungsi-Fungsi Manajemen Proyek:

a. Perencanaan: Menentukan tujuan, sasaran, dan strategi untuk mencapai hasil proyek.

b. Penjadwalan: Membuat jadwal yang rinci untuk aktivitas dan tugas dalam proyek.

c. Pengendalian: Memantau dan mengelola kinerja proyek serta mengidentifikasi perubahan yang dibutuhkan.

d. Pengadaan: Memastikan ketersediaan sumber daya dan peralatan yang diperlukan untuk proyek.

e. Pengelolaan Risiko: Mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang dapat mempengaruhi proyek.

f. Komunikasi: Menyediakan informasi yang tepat dan tepat waktu kepada semua pihak terkait proyek.

g. Pemberian Arahan: Memberikan arahan dan bimbingan kepada tim proyek.

h. Penutupan: Menyelesaikan semua aspek proyek dan menilai hasilnya.

3. Jenis chart yang tepat untuk perencanaan jadwal proyek adalah Gantt Chart, dan software yang cocok untuk memudahkan penjadwalan dan evaluasi progress proyek adalah Microsoft Project.

Alasan pemilihan Gantt Chart:

Gantt Chart memberikan visualisasi yang jelas tentang jadwal proyek dengan menggambarkan tugas-tugas dalam bentuk bar yang berjajar. Ini membantu tim dan manajemen memahami urutan dan durasi tugas serta mengidentifikasi kemajuan proyek.

Alasan pemilihan Microsoft Project:

Microsoft Project adalah salah satu perangkat lunak manajemen proyek terkemuka yang menawarkan fitur lengkap untuk perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian proyek. Dengan antarmuka yang user-friendly, Microsoft Project memudahkan dalam membuat, memantau, dan mengelola jadwal proyek serta memberikan laporan kemajuan yang komprehensif.


34. arti penting manajemen proyek bagi pembangunan!


Manajemen proyek adalah salah satu cara yang ditawarkan untuk maksud pengelolaan suatu proyek, yaitu suatu metode pengelolaan yang dikembangkan secara ilmiah dan intensif sejak pertengahan abad ke-20 untuk menghadapi kegiatan khusus yang berbentuk proyek. (Iman Soeharto, 1999)

Manajemen proyek adalah usaha pada suatu kegiatan agar tujuan adanya kegiatan tersebut dapat tercapai secara efisien dan efektif. Efektif dalam hal ini adalah dimana hasil penggunaan sumber daya dan kegiatan sesuai dengan sasarannya yang meliputi kualitas, biaya, waktu dan lain-lainnya. Sedangkan efisien diartikan penggunaan sumber daya dan pemilihan sub kegiatan secara tepat yang meliputi jumlah, jenis, saat penggunaan sumber lain dan lain-lain. Oleh sebab itu manajemen proyek pada suatu proyek konstruksi merupakan suatu hal yang tidak dapat diabaikan begitu saja, karena tanpa manajemen suatu proyek, konstruksi akan sulit berjalan sesuai dengan harapan baik berupa biaya, waktu maupun kualitas

Manajemen proyek meliputi proses perencanaan ( planning ) kegiatan, pengaturan ( organizing ), pelaksanaan dan pengendalian ( controlling ). Proses perencanaan, pengaturan, pelaksanaan dan pengendalian tersebut dikenal dengan proses manajemen

Tujuan dari proses manajemen adalah untuk mengusahakan agar semua rangkaian kegiatan tersebut :

√ Tepat waktu, dalam hal ini tidak terjadi keterlambatan penyelesaian suatu proyek

√ Biaya yang sesuai, maksudnya agar tidak ada biaya tambahan dari perencanaan biaya yang telah dianggarkan

√ Kualitas yang sesuai dengan persyaratan

√ Proses kegiatan dapat berjalan dengan lancar

Proses perencanaan ( planning ) proyek dapat dikelompokkan menjadi dua tahap, yaitu yang pertama planning dalam garis manajemen konsultan dan yang kedua dalam garis manajemen kontraktor.

Perencanaan yang ditangani oleh konsultan mencakup perencanaan fisik struktur secara terperinci sampai pada perencanaan anggaran biaya dan durasi pekerjaan.

Perencanaan yang ditangani oleh kontraktor mencakup perencanaan metode kontraktor, rencana anggaran dalam pelaksanaan dan perencanaan administrasi lapangan maupun perusahaan.

Metode manajemen proyek yang digunakan oleh pelaksana proyek (kontraktor) baik manajemen pelaksana, manajemen pengawasan, serta manajemen dari organisasi pemilik proyek pada umumnya adalah sama yaitu dengan berpatokan pada laporan-laporan tertulis yang disesuaikan dengan keadaan nyata dilapangan. Laporan-laporan tertulis tersebut bisa berupa laporan harian, laporan mingguan dan lain-lain.

Dan menurut R. Sutjipto (1985), sebuah proyek dapat didefenisikan sebagai suatu usaha dalam jangka waktu yang ditentukan dengan sasaran yang jelas yaitu mencapai hasil yang telah dirumuskan pada waktu awal pembangunan proyek akan dimulai.

Bertitik tolak dari pemikiran ini, maka maksud dan tujuan manajemen proyek adalah usaha kegiatan untuk meraih sasaran yang telah didefenisikan dan ditentukan dengan jelas seeffisien dan seefektif mungkin. Dalam rangka meraih sasaran yang telah disepakati, diperlukan sumber-sumber daya (resources) termasuk sumber daya manusia yang merupakan kunci segalanya.

35. Nama lain dari organisasi manajemen proyek adalah


Manajemen proyek adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan (menjalankan serta pengendalian), untuk dapat mencapai tujuan-tujuan proyek. Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah ditetapkan awal pekerjaannya dan waktu selesainya (dan biasanya selalu dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan), untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik,[1] dan pada umumnya untuk menghasilkan sebuah perubahan yang bermanfaat atau yang mempunyai nilai tambah. Proyek selalu bersifat sementara atau temporer dan sangat kontras dengan bisnis pada umumnya (Operasi-Produksi)[2], dimana Operasi-Produksi mempunyai sifat perulangan (repetitif), dan aktifitasnya biasanya bersifat permanen atau mungkin semi permanen untuk menghasilkan produk atau layanan(jasa/servis). Pada prakteknya, tipe manajemen pada kedua sistem ini sering berbeda, dengan kemampuan teknis dan keputusan manajemen strategis yang spesifik.

Tantangan utama sebuah proyek adalah mencapai sasaran-sasaran dan tujuan proyek dengan menyadari adanya batasan-batasan yang telah dipahami sebelumnya. [3] Pada umumnya batasan-batasan itu adalah ruang lingkup pekerjaan, waktu pekerjaan dan anggaran pekerjaan. Dan hal ini biasanya disebut dengan "triple constrains" atau "tiga batasan". Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan harkat dan martabat individu dalam menjalankan proyek, maka batasan ini kemudian berkembang dengan ditambahkan dengan batasan keempat yaitu faktor keselamatan. Tantangan selanjutnya adalah bagaimana mengoptimasikan dan pengalokasian semua sumber daya dan mengintegrasikannya untuk mencapai tujuan proyek yang telah ditentukan.[4]

maaf kalo slh

36. Yang tidak termasuk dalam karakteristik manajemen proyek yaitu


Jawaban:

teknologi,dan busana,


37. Contoh ringkasan jurnal konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia


Jawaban:

RESUME JURNAL MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA STRATEGIK:KESESUAIAN ANTARA STRATEGI SUMBER DAYA MANUSIADENGAN STRATEGI BISNIS ( ARTIKEL 1 )Peran baru sumber daya manusia bertanggung jawab dalam membangun kemampuanorganisasi memanfaatkan peluang eksternal. Peran baru sumber daya manusia juga harusmeyakinkan bahwa pernyataan visi yang secara ditransformasikan ke dalam perilakuorganisasional, dengan membantu karyawan untuk memahami pekerjaan mana yang harusdilanjutkan dan mana yang segera dihentikan.Untuk menjadikan partner bisnis, harus terjalinkesesuaian yang kuat antara manajemen sumber daya manusia ditingkat implementasi denganstrategi bisnis atau korporat. Kesesuaian yang dimaksud dalam hal ini adalah bahwa programdan praktek sumber daya manusia mempunyai hubungan yang integrative dengan posturstrategic (misi, visi, nilai, tujuan, dan strategi) dan berbagai perubahan yang terkait denganbisnis dan lingkungan.Perubahan Peran Sumber Daya ManusiaTerdapat empat peran yang ada di perubahan peran sumber daya manusia, sebegai berikut:-Peran Partner Strategik-Peran Ahli administratif-Peran Pejuang (employee champion)-Peran Agen perubahanKeempat peran baru yang dinyatakan oleh Ulrich (1997) itu akan berjalan dan mencapai hasilyang maksimal akan sangat tergantung pada tingkatan kesesuaian (alignment) antara fungsisumber daya manusia dan perencanaan strategic (bisnis). Jika organisasi sudah berada padatingkatan integrative linkage, maka keempat peran baru tersebut mencapai hasil yang palingmaksimal. Peran-peran diatas mensyaratkan kemampuan dan keahlian baru agarmenghasilkan kinerja yang diharapkan, sehingga kemampuan dan keahlian sudah sewajarnyadiimplementasikan secara berkelanjutan guna memperoleh keberhasilan organisasi.

Penjelasan:

maaf kalau salh


38. siklus manajemen proyek meliputi ....


a. plan
b. act
c. monitor
d. review

39. Manajemen proyek perangkat lunak​


Jawaban:

Manajemen Proyek Perangkat Lunak adalah suatu proses kegiatan untuk melakukan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan sumber daya untuk membuat suatu perangkat lunak atau program komputer

Jawaban:

Manajemen Proyek Perangkat Lunak adalah suatu proses kegiatan untuk melakukan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan sumber daya untuk membuat suatu perangkat lunak atau program komputer


40. Mengapa pengendalian manajemen proyek sangat penting? ​


Jawaban:

1.mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu bagian dari proyek atau proyek secara menyeluruh.

2.mengetahui hubungan antara pekerjaan satu dengan pekerjaan lain.

Penjelasan:

semoga bermanfaat :D


Video Terkait

Kategori ti