Cara membuat jurnal khusus metode perpetual
1. Cara membuat jurnal khusus metode perpetual
Jawaban:
Penjelasan:
Untuk mengerjakan J.K (Jurnal Khusus) metode perpetual kita tidak menggunakan akun Pembelian, tetapi menggunakan akun Persediaan Barang Dagang. Sebagai contoh, jika terjadi pembelian secara kredit. Maka, pada J.P (Jurnal Pembelian) maka :
Persediaan Barang Dagang (D) Rp xx
PPN Masukan (D) Rp xx
B. Angkut (D) Rp xx
Piutang Dagang (K) Rp xx
2. suatu perusahaan dagang melakukan pembelian barang dagang secara kredit. jurnal yang di buat menggunakan metode perpetual
Inventory/Persediaan (di debit) pada Account Payable/Hutang Dagang (di kredit)
3. apakah nama jurnal retur pembelian dan potongan pembelian pada saat menjurnal ke metode perpetual perusahaan dagang di rubah menjadi persediaan barang dagangan
Pokoknya yang ada kata "pembelian" diubah menjadi akun Persediaan Barang Dagang. Semoga membantu
4. Dalam akuntansi perusahaan dagang, jelaskan perbedaan metode perpetual dan periodik secara singkat dan jelas.
081913134055 wa aja kalo ada pertanyaan lagi
jgn lupa like jawaban
jawaban....
Metode perpetual dan periodik adalah dua pendekatan yang berbeda dalam akuntansi perusahaan dagang:
1. **Metode Perpetual:**
- Dalam metode ini, stok barang diupdate secara terus-menerus setiap kali terjadi transaksi jual beli.
- Setiap pembelian dan penjualan dicatat secara terpisah, sehingga perusahaan memiliki pemahaman yang tepat tentang stok yang tersedia kapan saja.
- Metode ini memberikan informasi real-time tentang nilai stok, biaya barang terjual, dan keuntungan.
2. **Metode Periodik:**
- Dalam metode ini, stok barang tidak diupdate secara terus-menerus. Informasi tentang stok hanya dihitung pada akhir periode akuntansi (biasanya setiap bulan atau tahun).
- Penjualan dan pembelian selama periode dijumlahkan, dan biaya barang terjual dihitung pada akhir periode dengan mengurangkan nilai stok awal dari total pembelian dan stok akhir.
- Metode ini lebih sederhana tetapi tidak memberikan informasi real-time tentang stok.
Pilihan antara metode perpetual dan periodik akan bergantung pada kompleksitas operasi perusahaan dan tingkat akurasi informasi yang dibutuhkan. Metode perpetual lebih sesuai untuk perusahaan dengan persediaan yang berubah-ubah dan memerlukan pemantauan yang cermat, sementara metode periodik lebih sederhana dan cocok untuk perusahaan dengan persediaan yang lebih stabil.
5. buat jurnal yang diperlukan dengan asumsi perusahaan menggunakan sistem perpetual untuk persediaan
Jawaban:
Fungsi jurnal penyesuaian persediaan barang dagang mencerminkan kegiatan bisnis yang telah terjadi tetapi masih belum tercatat atau karena terdapat dokumen transaksi yang belum sampai ke tangan akuntan
Jurnal penyesuaian memiliki tujuan untuk membuat pendapatan dan pengeluaran dalam laporan laba rugi dan aset dan kewajiban dalam laporan neraca dilaporkan dengan nilai yang sesungguhnya.
Penjelasan:
tolong jdikan jwbn tercerdas
6. Akuntan perusahaan Ananda mencatat pembelian. Persediaan secara kredit Rp.25.800.000,00. Padahal seharusnya bernilai Rp.28.500.000,00. Perusahaan Ananda menggunakan metode perpetual untuk persediaannya. Jurnal koreksi yang harus dibuat adalah
Utang dagang 300.000
persediaan 300.000
like kuy kalo suka
7. Metode pencatatan transaksi dalam perusahaan dagang yang dilakukan secara tidak kontinyu, disebut.... a.Metode perpetualb.Metode permanenc.Metode fisiikd.Metode non fisik
Jawaban:
perpetual kalo kontinyu periodik
8. Mengapa jurnal penyesuaian untuk metode pencatatan perpetual tidak perlu dilakukan!
Jawaban:
Perpetual system sesungguhnya tetap membutuhkan penyesuaian hanya saja dilakukan dalam waktu yang tidak ditentukan, sehingga banyak yang mengatakan dalam perpetual system tidak dibutuhkan penyesuaian. Seluruh ayat jurnal penyesuaian memengaruhi paling tidak satu akun laba rugi dan satu akun neraca.
9. dalam pencatatan persediaan barang dagang , metode yang digunakan adalah metode fisik dan perpetual . dalam metode fiisik , jika terjadi pembelian barang dagang makan akan dicatat dalam
Dalam jurnal umum
Pembelian (D)
Kas (K)
10. Pada tanggal 1 maret 2015 pt utama melakukan transaksi pembelian barang dagangan sebanyak 1000 unit senilai rp 15.000.000 hitunglah jurnal umummnya menggunakan metode perpetual
(D) Persediaan barang dagang 15.000.000
(K) Kas 15.000.000Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang
Materi : Jurnal
Dalam metode perpetual apabila terjadi transaksi penjualan, pembelian, serta retur akan langsung mengurangi nilai saldo persediaan barang dagangan.
Analisis Transaksi Tgl 1 Maret
Transaksi pembelian barang dagangan secara tunai.
Pengaruhnya terhadap saldo akun:
» Persediaan Barang Dangangan bertambah Rp15.000.000,-
» Kas berkurang Rp15.000.000,-
Ingat bahwa saldo normal akun (jika bertambah)
» Harta (Debit)
» Hutang (Kredit)
» Modal (Kredit)
» Penjualan (Kredit)
» Pembelian (Debit)
» Beban (Debit)
Kecuali untuk akun kontra maka saldo normalnya berlawanan.
Jurnal Umum tgl 1 Maret 2015
(D) Persediaan Barang Dagangan Rp15.000.000,-
(K) Kas Rp15.000.000,-
11. sebutkan kelemahan dan kelebihan dari identifikasi khusus metode perpetual
Metode fisik : pencatatan persediaan hanya dilakukan pada akhir periode akuntansi melalui ayat jurnal penyesuaian
metode prepetual : pencatatan persediaan dilakukan setiap terjadi transaksi yang mempengaruhi persediaan.
12. Apa pengertian dan perbedaan neraca lajur metode fisik dan neraca lajur metode perpetual pada perusahaan dagang?
Pengertian Metode Fisik
Pengertian pencatatan persediaan metode fisik adalah cara sistem pencatatan persediaan barang dagangan yang mengharuskan adanya perhitungan barang yang masih ada pada tanggal penyusunan laporan keuangan.
Perhitungan persediaan (stock opname) ini diperlukan untuk mengetahui berapa jumlah barang yang masih ada dan kemudian diperhitungkan sebagai harga pokok penjualan (HPP).
Pengertian Metode Perpetual
Pengertian metode perpetual adalah metode pencatatan persediaan barang dagang dengan cara membuat setiap jenis persediaan rekening sendiri-sendiri yang merupakan buku pembantu persediaan.
Rincian dalam buku pembantu bisa diawasi dari rekening kontrol persediaan barang dalam buku besar.
13. Buatkan jurnal penjualan jika terjadi penjualan secara kredit dan terdapat PPN( Metode Perpetual ) *
Jawaban:
(D) Kas / Piutang Dagang xxx
(K) Penjualan xxx
(K) PPN Keluaran xxx
(D) Harga Pokok Penjualan xxx
(K) Persediaan Barang Dagang xxx
Penjelasan:
Penjualan metode perpetual dengan PPN:
Pertama-tama, dicatat dengan mendebet kas atau piutang dagang (jika penjualan kredit), mengkredit penjualan, dan mengkredit PPN Keluaran.
Kemudian, mendebet harga pokok penjualan dan mengkredit persediaan barang dagang.
14. Dijual barang dagangan secara Kredit sebesar Rp. 10.000.000 dan harga pokok penjualan Rp 8.000.000 jika menggunakan metode perpetual, buatlah jurnal yang di perlukan untuk penjualan tersebut
Jawaban:
Jurnal yang dibutuhkan untuk transaksi penjualan tersebut ke dalam jurnal umum metode perpetual bisa disimak dalam penjelasan.
Penjelasan:
Pencatatan transaksi-transaksi tersebut dalam jurnal umum metode perpetual (dalam rupiah) :
Piutang (D) 10.000.000
Penjualan (K) 10.000.000
Harga pokok penjualan (D) 8.000.000
Persediaan barang dagang (K) 8.000.000
Pelajari lebih lanjut materi contoh soal metode perpetual lainnya dalam https://brainly.co.id/tugas/5473747
#BelajarBersamaBrainly
15. buat jurnal umum metode perpetual...bantu ka buat ntar siang d kumpulin di tunggu secepatnya
Jawaban: Alliya Meyda Azahra ni Bos
16. Metode pencatatan dalam perusahaan dagang terdiri dari dua konsep yaitu fisik dan perpetual. Untuk perusahaan besar seperti matahari mall dalam pencatatannya akan menggunakan metode paling tepat adalah metode.... Select one: a. Fisik dan Perpetual b. Laba c. Perpetual d. Ayat penutup, jurnal pembalik e. Fisik
Jawaban:
D.Ayat penutup,jurnal pembalik
Jawaban:
A.FISIK DAN PERPETUAL
Penjelasan:
SEMOGA MEMBANTU TERIMAKASIH
17. tolong buatkan jurnal umum metode perpetual
Jawaban:
Terlampir pada Microsoft Excel (97-2003 version).
Penjelasan:
Materi : Akuntansi Dasar - Jurnal Umum Perusahaan Dagang
Penjelasan dan jawaban terlampir pada Microsoft Excel.
Referensi : Financial Accounting 4th IFRS edition (2019) karya Weygandt, Kimmel, Kieso. Pearson Education.
Selamat belajar !
18. Bagaimana kombinasi metode periodikal dan perpetual pencatatan persediaan perusahaan manufaktur
Jawaban:
Terdapat dua metode pencatatan persediaan pada perusahaan manufaktur, yaitu metode pencatatan periodik dan metode pencatatan perpetual
19. Perusahaan membeli barang dagang untuk dijual kembali dengan harga Rp.900.000 dengan syarat pembeliannya 2/15,n/30 Buatlah jurnal umum dengan metode perpetual dan metode periodik dr transaksi diatas.
Jawaban:
• Metode Perpetual
Persediaan Barang Dagang (D) Rp900.000
Utang Dagang (K) Rp900.000
• Metode Periodik
Pembelian (D) Rp900.000
Utang Dagang (K) Rp900.000
Maaf kalau ada yang salah/kurang
20. tulislah jurnal umum pada metode perpetual:di bayar utang dagang sebesar Rp 5.000.000,-
Jawaban:
utang dagang Rp 5.000.000
kas Rp 5.000.000
21. jawablah dengan jurnal umum dengan metode phisik dan perpetual
Insyaallah jawaban nya itu
Tgl 1 12 juta debit kredit
22. Bagaimana kombinasi metode periodikal dan perpetual pencatatan persediaan perusahaan manufaktur
Jawaban:
Kombinasi metode periodikal dan perpetual pencatatan persediaan dalam perusahaan manufaktur dapat digunakan untuk mengoptimalkan pengendalian persediaan dan melacak persediaan dengan lebih efisien. Berikut adalah cara penggabungan kedua metode tersebut dapat dilakukan:
1. **Metode Perpetual untuk Persediaan Berharga Tinggi**: Anda dapat menggunakan metode perpetual untuk mengawasi persediaan barang bernilai tinggi atau barang yang memiliki pergerakan cepat. Dengan metode ini, setiap perubahan dalam persediaan dicatat segera saat transaksi terjadi. Ini memungkinkan Anda untuk memiliki pemantauan real-time atas persediaan yang penting untuk operasi sehari-hari perusahaan.
2. **Metode Periodikal untuk Persediaan Tidak Bernilai Tinggi**: Persediaan yang bernilai lebih rendah atau barang yang tidak bergerak dengan cepat mungkin dapat dicatat dengan metode periodikal. Dalam hal ini, Anda melakukan pencatatan persediaan pada akhir periode tertentu, misalnya setiap bulan atau setiap kuartal. Hal ini mengurangi jumlah pekerjaan administratif yang diperlukan untuk persediaan yang kurang penting.
3. **Penggunaan Barcode atau Sistem Otomatis**: Untuk memudahkan integrasi kedua metode, Anda dapat mengadopsi sistem barcode atau perangkat lunak manajemen persediaan yang otomatis. Ini memungkinkan Anda untuk mengambil keuntungan dari metode perpetual bahkan untuk barang-barang dengan nilai rendah, karena sistem akan secara otomatis mencatat setiap perubahan dalam persediaan.
4. **Rekonsiliasi Periodik**: Meskipun Anda menggunakan metode perpetual untuk sebagian besar persediaan, penting untuk melakukan rekonsiliasi periodik antara catatan perpetual dan catatan periodik. Ini dapat membantu mengidentifikasi dan mengatasi perbedaan yang mungkin terjadi antara dua metode tersebut.
5. **Analisis ABC**: Gunakan analisis ABC untuk mengelompokkan persediaan berdasarkan nilai dan pentingnya. Item kelas A yang bernilai tinggi dan bergerak cepat dapat diawasi secara perpetual, sementara item kelas C yang bernilai rendah dan bergerak lambat dapat dicatat secara periodik.
Kombinasi metode ini memungkinkan perusahaan manufaktur untuk mengelola persediaan dengan lebih efisien dan efektif, sambil tetap mempertimbangkan nilai dan pentingnya setiap item persediaan. Penting untuk memiliki prosedur yang jelas dan sistem yang baik untuk melaksanakan kombinasi ini dengan sukses.
23. Sistem perpetual dengan metode identifikasi khusus tepat digunakan jika perusahaan membutuhkan informasi bd yang : a.terkini dan akurat b.kurat meskipun tidak harus terkini c.terkini meskipun tidak akurat d.terkini dan terbaru
A. Terkini dan akurat
24. Pada tanggal 15 Maret 2018 UD Merdeka membeli barang dagang sebesar Rp7.500.000 syarat 2/10 n/30,fob shipping point,ongkos angkut Rp.100.000,00 dibayar tunai perusahaan mencatat persediaan barang dagang dengan metode perpetual maka jurnal yang dicatat pada tanggal tersebut adalah
persediaan barang dagang 7,6jt
utang dagang 7,6jt
25. dikembalikan barang yang telah dibeli karena cacat/ rusak senilai 500.000 jika menggunakan pencatatan metode perpetual maka jurnalnya
Jawaban:
Persediaan barang dagang Rp.500.000
Piutang dagang Rp. 500.000
26. Dalam Metode Pencatatan Perpetual, pembelian barang dagang secara tunai akan dicatat dengan cara....
Dalam metode pencatatan perpetual, pembelian barang dagang secara tunai akan dicatat dengan menambah saldo akun Hutang Dagang (Accounts Payable) dan mengurangi saldo akun Kas (Cash). Ini akan menunjukkan bahwa perusahaan telah membayar hutang kepada pemasok dan mengurangi jumlah uang yang tersedia dalam kas. Selain itu juga akan dicatat pada akun Persediaan (Inventory) untuk menunjukkan bahwa perusahaan telah menerima barang dagang yang dibeli.
27. Assalamualaikum...yang soal transaksi di pt matahari yang jurnal umum..menggunakan metode perpetual..jadi kalau ingin menggunakan metode periodik kk mna kak?
Jawaban:
Penjelasan:
Metode perpetual
akun : pembelian,beban angkut pembelian, retur pembelian,potongan pembelian
Di ganti jadi akun persedian barang dagang
Untuk penjualan dan retur penjualan
penjualan
Hpp
Persedian barang dagang
Retur penjualan
Persedian barang dagang
Hpp.
Di luar dari akun itu isi ny mirip jurnal umum.
Periodik juga mirip dengan Junal umum
28. Suatu perusahaan menjual barang dagangan dengan mengambil laba kotor 20% dari harga pokok. Pada tanggal 10 Januari 2011 dijual barang dagangan seharga Rp. 3.600.000,00 secara tunai. Berdasarkan metode perpetual, maka jurnalnya adalah
Hpp =Rp3000.000
Laba kotornya 20% dari hpp =Rp600.000
Diasaat penjualan dia menjualan seharga Rp3.600.000
Jurnalnya
Cash Rp369.000 (D)
-PPN outcome Rp36.000(k)
-persedian Rp3600.000(k)
Ppn dikali 10% dari penjualn
29. bagaimana bentuk tabel sistem periodik dan perpetual pada jurnal khusus?
Jurnal khusus merupakan jurnal yang jarang dipakai. Jurnal ini khusus digunkan oleh perusahaan yang mengalami banyak transaksi sejenis. Transaksi sejenis ini banyak terjadi pada waktu bersamaan. Sehingga jurnal khusus dapat digunakan untuk mencatat transaksi sejenis tersebut agar dapat menghemat waktu dan tenaga. Berikut contoh tabel jurnal perpektual.
30. Jika menganut sistem persediaan perpetual perusahaan akan memerlukan buku besar pembantu khusus untuk persediaan barang dagang berupa ….
Jawaban:
Jika perusahaan menggunakan sistem persediaan Perpetual, perusahaan akan memerlukan buku besar pembantu khusus untuk persediaan barang dagang yaitu Kartu Stok dan Mutasi Barang.
31. Menerima kas sebesar 2.000.000 untuk barang dagang yg belum diantarkan , tulis dalam jurnal metode perpetual
Jawaban:
penjualan 2juta pada kas 2juta
Penjelasan:
32. bagaimana jurnal untuk transakti retur penjualan secara kredit dengan metode perpetual?
Jawaban:
Sistem Pencatatan Persediaan adalah sistem yang digunakan oleh perusahaan untuk mencatat persediaannya. Dalam akuntansi, terdapat 2 sistem pencatatan persediaan, yaitu sistem perpetual dan sistem periodik.
Sebelumnya kita telah membahas artikel tentang Persediaan; Pengertian, Jenis, Syarat Pembayaran, & Syarat Penyerahan Barang, kali ini kita akan membahas tentang Sistem Pencatatan Persediaan; Sistem Perpetual dan Sistem Periodik Lengkap.
Artikel tentang Akuntansi Keuangan Menengah selain Sistem Pencatatan Persediaan; Sistem Perpetual dan Sistem Periodik Lengkap dapat kalian akses di link berikut ini:
Akuntansi Keuangan Menengah
Sistem Pencatatan Persediaan; Sistem Perpetual dan Sistem Periodik Lengkap
Sistem Pencatatan Persediaan; Sistem Perpetual
Sistem Perpetual adalah sistem pencatatan persediaan dimana perusahaan akan melakukan pencatatan terhadap transaksi yang berhubungan dengan persediaan secara terus menerus pada saat transaksi tersebut terjadi.
Dalam sistem perpetual, perusahaan mengadakan pencatatan secara mendetail atas biaya perolehan barang persediaan barang dagang yang dibeli maupun dijual. Pencatatan tersebut berlangsung secara terus-menerus, sehingga menunjukkan jumlah persediaan yang ada di perusahaan untuk setiap jenis persediaan secara real time.
Dengan kata lain, pada sistem perpetual ini, persediaan akan dimuktahirkan secara terus menerus. Sistem ini dapat menciptakan pengawasan atas persediaan yang lebih baik. Walaupun pencatatannya dilakukan secara terus menerus, perhitungan fisik harus tetap dilakukan paling tidak sekali dalam waktu setahun.
Perhitungan fisik ini harus dilakukan agar dapat mengungkap adanya transaksi persediaan yang tidak tertangkap oleh sistem elektronik, misalnya persediaan yang salah simpan, rusak, ataupun dicuri. Dengan perhitungan fisik ini, jumlah persediaan akhir yang menunjukkan keadaan sebenarnya dapat disajikan dalam laporan keuangan, dan sekaligus juga dapat memeriksa lagi ketelitian yang terdapat dalam sistem perpetual.
Sistem perpetual ini umumnya digunakan oleh perusahaan yang menjual barang dengan harga relatif mahal dan jumlahnya sedikit, seperti mobil, laptop, dan lain-lain.
Dengan sistem perpetual, beban pokok dari barang yang dijual akan ditentukan setiap kali terjadinya penjualan. Perlu diperhatikan bahwa dalam pencatatan menggunakan sistem perpetual, akun pembelian, retur pembelian, potongan pembelian, dan akun biaya angkut pembelian tidak akan digunakan. Akun tersebut digantikan dengan akun Persediaan Barang Dagang dan akun Beban Pokok Penjualan.
1.Mencatat Pembelian
2.Mencatat Retur Pembelian
3.Mencatat Biaya Angkut Pembelian
4.Mencatat Potongan Pembelian
5.Mencatat Penjualan
6.Mencatat Retur Penjualan
7.Mencatat Potongan Penjualan
Penjelasan:
maaf kalau salah ya dan kurang lengkap
33. Jurnal penyesuaian persediaan akhir barang dagang metode perpetual
Akuntansi
Siklus Akuntansi
Jurnal Penyesuaian
Persediaan Barang Dagang
Terdapat dua kemungkinan.
a. Apabila persediaan awal lebih besar daripada persediaan akhir (Berarti telah terjadi penjualan), maka jurnalnya akan mengurangi persediaan barang dagangan dan menambah ikhtisar laba/ rugi
[D] Ikhtisar laba/rugi xxx
[K] Persediaan barang dagangan xxx
b. Apablia persediaan akhir lebih besar daripada eprsediaan awal (Berarti telah terjadi pembelian), maka jurnalnya akan menambahi persediaan barang dagangan dan mengurangi ikhtisar laba/ rugi
[D] Persediaan barang dagangan xxx
[K] Ikhtisar laba/rugi xxx
34. Buat jurnal transaksi dengan metode perpetual dan fisik dari transaksi berikut ini.
Jawaban:
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1BybM9aECeasrNLgFioKRepXpY53qF6ZqJLnMMAqLyeA/edit?usp=drivesdk . ini untuk data nya
35. Berikan contoh jurnal metode pencatatan fisik/periodik dan perpetual
Jawaban:
Umumnya pencatatan barang dagang dalam perusahaan dagang digunakan dengan menggunakan metode pencatatan yang sering kita kenal dengan sebutan sistem periodik dan sistem perpetual.Perpetual
Dalam sistem catatan perpetual ini akan menyajikan catatan setiap kali terjadi mutasi persediaan seperti pembelian, penjualan atau mencatat adanya retur pembelian barang dagang.
Periodik
Sistem ini akan mencatat setiap terjadinya transaksi jenis mutasi pembelian ke dalam akun pembelian yang merupakan akun sementara dan harus dilakukan pengecekan fisik terhadap persediaan di akhir periode atau biasa kita sebut dengan istilah stock opname.
Perbedaan Sistem Periodik dan Sistem Perpetual
Dalam prateknya setiap perusahaan yang menggunakan sistem persediaan periodik akan mencatat pembelian barang dagangnya dengan mendebit rekening pembelian yang merupakan rekening sementara.
Hal ini dilakukan untuk mengumpulkan seluruh harga pokok barang yang dibeli pada periode tertentu dan pada akhir periode rekening ini harus ditutup
Penjelasan:
jadiin aku jawaban terbaik yah+follow akun brainly aku YAH
36. Metode persediaan perpetual adalah sistem pencatatan persediaan barang dagang yang dilakukan secara
Jawaban:
Terus menerus
Penjelasan:
Dalam pencatatan persediaan ada dua metode, yaitu perpetual dan periodik
pencatatan perpetual dilakukan secara terus menerus dan digunakan akun persediaan barang dagang, sedangan pencatatan metode periodik dilakukan secara periodik (pada akhir periode)
pencatatan nilai persediaan metode perpetual dapat terdeteksi setiap saat.
metode periodik mengharuskan adanya perhitungan persediaan fisik yang masih ada pada tanggal penyusunan laporan keuangan (stock opname) sehingga metode periodik diperlukan penyesuaian setiap akhir periode untuk menghitung berapa nilai Harga Pokok Penjualan & sisa persediaan barang dagang
37. 1. 3 maret dijual barang dagang secara tunai Rp. 9000.000. Harga pokok barang dagang yang terjual 40% dari harga jualm buatlah jurnal dengan metode perpetual. 2. 7 juni dibeli barang dagang kepada pt makmur secara kredit rp. 18.000.000 dengan syarat 5/15 n/30 buatlah jurnal dengan metodr perpetual
Jawaban:
1. di jurnal penerimaan kas:
cash (D) Rp 9.000.000,-
sales (K) Rp 9.000.000,-
di jurnal umum:
COGS (D) Rp 3.600.000,-
inventory (K) Rp 3.600.000,-
2. di jurnal pembelian:
inventory(D) Rp 18.000.000,-
account payable(K) Rp 18.000.000,-
Penjelasan:
perhitungan COGS:
40% × RP 9.000.000,- = RP 3.600.000,-
38. Perusahaan dagang melakukan penjualan kredit 2 unit computer dengan harga jual per unit rp8.000.000,00. Diketahui harga pokok penjualan per unit rp6.000.000,00 dengan PPN 10% jurnal yang dibuat untuk mencatat penjualan dan harga pokok penjualan dengan metode perpetual
Jawaban:
(D) Piutang usaha Rp17.600.000
(K) Penjualan Rp16.000.000
(K) Utang Pajak Penjualan Rp1.600.000
(D) Harga Pokok Penjualan Rp12.000.000
(K) Persediaan Rp12.000.000
Penjelasan:
Jurnal untuk penjualan secara kredit dengan metode perpetual adalah piutang usaha disisi debit, penjualan disisi kredit. Piutang usaha sebesar 17,6 juta adalah 16 juta dari penjualan 2 unit komputer yang masing masing harganya 8 juta. (8x2=16) ditambah dengan PPN 10% (PPN=1,6 juta). Jangan lupa utang pajak penjualan disisi kredit sebesar 1,6 juta. Lalu HPP pada persediaan sebesar 12 juta (HPP perunit 6juta, kalo 2 unit berarti 12 juta)
semoga membantu
39. ringkasan penerapan metode perpetual pada perusahaan manufaktur. Sertakan pula dengan contoh penerapannya.
Jawaban:
perusahaan manufaktur menurut para ahli
Pengertian perusahaan manufaktur menurut para ahli adalah perusahaan yang mengolah bahan baku menjadi barang jadi
Dan dalam proses pengolahannya, bahan baku tersebut dikombinasikan dengan bahan pembantu lainnya dan didukung oleh variable cost (biaya variabel) dan fixed cost (biaya tetap).
Biaya variabel adalah biaya yang jumlahnya tergantung pada kuantitas barang jadi yang diproduksi.
Biaya variabel akan meningkat jika barang yang diproduksi juga naik.
Misalnya, biaya bahan baku dan tenaga kerja langsung.
Sedangkan biaya tetap adalah biaya yang tidak tergantung pada jumlah barang yang diproduksi.
Misalnya, biaya sewa, gaji pegawai tetap, dan pengeluaran biaya bulanan yang jumlah sama.
Penjelasan:
maaf kalau salah
40. Apa perbedaan sistem perpetual dan periodik pada perusahaan dagang? Jelaskan
Jawaban:
perbedaannya adalah
Dalam penjurnalan Metode Perpetual dan Periodik punya perbedaan khas, metode Perpetual melakukan pencatatan aktivitas keluar masuk persediaan dan HPP ketika transaksi penjualan. Sedangkan metode Periodik tidak mencatat HPP saat transaksi penjualan
Semoga membantu.....:)