3. Konsep Diri Peminat Fashion Vintage Konsep diri peminat fashion vintage memiliki percaya diri dengan pakaian yang di kenakan. Setiap pakaian yang kita kenakan dilihat dari motif dan warna yang senada, karena pakaian yang kita kenakan tidak menjadi masalah untuk mereka. Penilaian orang tehadap pakaian berbedabeda. Maka dari itu percaya diri paling utama. Selama pakaian yang kita kenakan sopan dan senada. Lingkungan sangat berpengaruh dalam cara kita berpakaian, karena akan menjadi identitas diri dalam lingkungan. Pakaian tidak hanya sebagi untuk penutup tubuh atau sebagai fashion tetapi pakaian adalah bentuk komunikasi non-verbal. Komunikasi yang hanya bisa kita lihat dan memberi makna tertentu. (Sumber: Oktaviani, dkk., 2015, Konsep Diri Peminat Fashion Vintage (Studi Interaksi Simbolik Pada Peminat Fashion Vintage Di Bandung), Jurnal Ilmu Komunikasi dan Studi Media, Vol. 1, No. 2. Berdasarkan contoh kasus tersebut, silahkan Anda jelaskan: a. Bagaimana konsep diri individu yang menjadi peminat fashion vintage terbentuk, membuatnya memiliki rasa percaya diri? b. Bagaimana peminat fashion vintage memilih acuan perilaku dan tindakannya dalam memilih pakaian yang digunakannya sehari-hari?
1. 3. Konsep Diri Peminat Fashion Vintage Konsep diri peminat fashion vintage memiliki percaya diri dengan pakaian yang di kenakan. Setiap pakaian yang kita kenakan dilihat dari motif dan warna yang senada, karena pakaian yang kita kenakan tidak menjadi masalah untuk mereka. Penilaian orang tehadap pakaian berbedabeda. Maka dari itu percaya diri paling utama. Selama pakaian yang kita kenakan sopan dan senada. Lingkungan sangat berpengaruh dalam cara kita berpakaian, karena akan menjadi identitas diri dalam lingkungan. Pakaian tidak hanya sebagi untuk penutup tubuh atau sebagai fashion tetapi pakaian adalah bentuk komunikasi non-verbal. Komunikasi yang hanya bisa kita lihat dan memberi makna tertentu. (Sumber: Oktaviani, dkk., 2015, Konsep Diri Peminat Fashion Vintage (Studi Interaksi Simbolik Pada Peminat Fashion Vintage Di Bandung), Jurnal Ilmu Komunikasi dan Studi Media, Vol. 1, No. 2. Berdasarkan contoh kasus tersebut, silahkan Anda jelaskan: a. Bagaimana konsep diri individu yang menjadi peminat fashion vintage terbentuk, membuatnya memiliki rasa percaya diri? b. Bagaimana peminat fashion vintage memilih acuan perilaku dan tindakannya dalam memilih pakaian yang digunakannya sehari-hari?
Jawaban:
ANDA HARUS PD DULU BARU PERCYA DIRIPenjelasan: